Jin Liqun Kembali Ditunjuk Jadi Presiden AIIB 2021-2026
Bank Investasi Infrastruktur Asia (Asian Infrastructure Investment Bank/AIIB) kembali menunjuk Jin Liqun menjadi Presiden AIIB untuk periode 2021-2026. Sebelumnya, Jin sudah menduduki jabatan ini untuk periode kepemimpinan 2016-2021.
Jin akan memulai kepemimpinan periode kedua mulai 16 Januari 2021. Terpilihnya Jin diumumkan saat perhelatan pertemuan tahunan kelima AIIB yang dilangsungkan pada Selasa (28/7) malam waktu Indonesia.
“Saya merasa istimewa dapat dipercaya memimpin AIIB di tahun-tahun awal operasi. Kami telah menetapkan standar tinggi dalam hal tata kelola, berinvestasi dalam proyek yang meningkatkan kehidupan dan mata pencaharian, dan membangun AIIB di pasar modal global,” ungkap Jin saat konferensi pers virtual.
Jin menyatakan AIIB yang berdiri sejak 2016 setidaknya sudah mampu meningkatkan jumlah keanggotaan dari 57 anggota menjadi 103 anggota. Yang teranyar, AIIB menerima Liberia sebagai anggota baru pada tahun ini.
Selain itu, AIIB juga berhasil mempertahankan peringkat kredit tertinggi dengan prospek stabil dari sejumlah lembaga pemeringkat kredit (credit rating agency). Mulai dari Standar & Poor’s (S&P), Moody’s Investors Service, hingga Fitch Ratings.
AIIB juga mendapatkan status sebagai Pengamat Tetap Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Hal ini merupakan wujud pengakuan atas relevansi dan kontribusi AIIB untuk pengembangan mandat PBB.
“Ke depannya, kami akan memperluas investasi kami untuk mendukung pembangunan infrastruktur inti hingga infrastruktur untuk masa depan,” katanya.
Menurut Jin, fokus pengembangan proyek infrastruktur ke depan akan didorong agar bisa beradaptasi dengan perubahan iklim, meningkatkan konektivitas di Asia dan dunia, memobilisasi modal swasta, dan menjembatani kesenjangan digital di berbagai wilayah.
“Saya berharap dapat terus melayani para anggota AIIB dan selanjutnya berkontribusi pada upaya multilateral untuk turut membangun Asia yang lebih berkelanjutan dan lebih sejahtera,” tuturnya.
Di sisi lain, AIIB juga berencana menggelar pertemuan tahunan keenam di Dubai, Uni Emirate Arab (UEA) pada 27-28 Oktober 2021 mendatang.
AIIB merupakan lembaga kerja sama multilateral untuk meningkatkan kondisi sosial dan ekonomi di Asia. Lembaga yang berkantor di Beijing, China itu fokus pada investasi di sektor infrastruktur yang terintegrasi.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : China.org