Federasi Sepakbola AS Cabut Larangan Protes saat Lagu Kebangsaan
Federasi Sepakbola Amerika Serikat mengaku bahwa larangan terhadap pemain yang melakukan protes saat lagu kebangsaan mereka dikumandangkan di pertandingan merupakan hal yang salah. Seiring dengan gelombang demonstrasi menentang Rasisme dalam tiga pekan terakhir, federasi mencabut larangan tersebut.
“Kami meminta maaf kepada para pemain kami – terutama pemain kulit hitam kami – staf, penggemar, dan semua orang yang mendukung penghapusan Rasisme,” kata federasi tersebut dalam pernyataannya sebagaimana dipetik dari Reuters.
Aturan tersebut diterapkan sejak 2017 setelah bintang Tim Nasional Putri AS, Megan Rapinoe, melakukan aksi berlutut sebelum pertandingan pada 2016. Rapinoe melakukan hal tersebut sebagai aksi solidaritas terhadap pemain Liga Football AS (NFL), Colin Kaepernick, yang sebelumnya telah melakukan hal serupa.
“Olahraga adalah platform yang kuat untuk hal-hal yang baik, dan kami belum menggunakan platform kami secara efektif sebagaimana seharusnya. Kami bisa melakukan lebih dalam isu-isu spesifik dan kami akan (melakukannya),” kata federasi.
Dunia olahraga AS adalah salah satu pihak yang menarik perhatian dalam hal protes menentang Rasisme. Salah satunya melalui aksi Kaepernick pada 2016 yang membuat sang atlet hingga kini belum lagi mendapatkan klub di NFL.
Presiden AS, Donald Trump, merespons dengan menyebut pemain yang melakukan aksi berlutut tidak menghormati negara dan bendera negaranya. Di sela Piala Dunia Putri 2019, Trump dikonfrontasi oleh Rapinoe yang menegaskan tak akan datang ke Gedung Putih sebagai tradisi jika tim nasional memenangi Piala Dunia.
Aksi menentang Rasisme terus mengemuka di AS dan sejumlah negara di Eropa dipicu oleh kematian George Floyd. Pada 25 Mei silam, Floyd meninggal dunia setelah seorang polisi bernama Derek Chauvin menindihkan lututnya ke leher warga kulit hitam berusia 46 tahun itu.
Di NFL sendiri, sejumlah pemain berencana melakukan aksi berlutut ketika liga kembali dimulai. Salah satu di antaranya adalah running back Washington Redkins, Adrian Peterson.
Sumber : akurat.co
Gambar : akurat.co
