Iran Siap Lanjutkan Pertukaran Tahanan dengan AS
Iran mengaku siap melanjutkan pertukaran tahanan dengan Amerika Serikat. Keterangan disampaikan juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Abbas Mousavi, yang dilaporkan oleh kantor berita IRNA.
Michael White, seorang veteran Angkatan Laut AS yang ditahan di Iran sejak 2018, dibebaskan pada Kamis lalu. Pembebasan White terwujud usai AS mengizinkan ahli fisika berdarah Iran-Amerika, Majid Taheri, untuk mengunjungi Teheran.
Pembebasan White terjadi dua hari usai AS mendeportasi Sirous Asgari, seorang profesor Iran yang ditahan di Negeri Paman Sam meski dirinya sudah terbebas dari tudingan mencuri rahasia negara.
“Jika pertukaran tahanan masih memungkinkan, maka kami siap membebaskan individu-individu lain yang masih ditahan,” kata Mousavi, dilansir dari laman The National, Senin 8 Juni 2020.
Seorang dokter asal Iran di Florida, Matteo Taerri, telah kembali ke kampung halamannya pada Senin lalu sebagai bagian dari pertukaran tahanan.
Kantor berita Fars merilis foto Taerri yang disambut pihak keluarga dan staf Kemenlu Iran di Bandara Internasional Imam Khomeini. Agensi dan televisi nasional Iran mengidentifikasi Taerri dengan nama Persia-nya, yakni Majid.
Taerri, seorang dokter kulit, berurusan dengan hukum usai mencoba mengekspor sebuah filter ke Iran. Ia mengaku filter itu akan digunakan untuk riset vaksin, namun AS menganggap benda tersebut juga dapat digunakan untuk membuat peralatan perang.
Tahun lalu, Taerri mengaku bersalah dan telah menjalani masa hukuman selama beberapa bulan. Memasuki bulan April, Taerri dibebaskan usai Kementerian Hukum AS mencabut permintaan penahanannya.
Sumber : medcom.id
Gambar : Kumparan.com
