Corona, Penyelenggara Pertimbangkan Tunda Oscar 2021
Penyelenggara Oscar, The Academy of Motion Picture Arts and Sciences (AMPAS), mempertimbangkan untuk menunda acara penganugerahan tahun 2021 mengingat banyak perilisan film tertunda akibat wabah virus corona.
“Kemungkin acara itu akan ditunda,” kata sumber yang tidak ingin namanya disebut, kepada Variety.
Sedianya, Oscar 2021 kemungkinan besar digelar pada 28 Februari 2021 dan disiarkan di saluran televisi ABC.
Kini, sumber tersebut tak menjelaskan lebih lanjut rencana penundaan itu, termasuk tanggal penggantinya. Namun, seorang sumber lain memastikan bahwa Oscar 2021 tetap akan disiarkan di ABC.
April lalu, AMPAS juga sudah mengubah aturan kelayakan untuk Oscar 2021 setelah pandemi virus corona membawa dampak ke industri perfilman. Mereka menangguhkan sementara syarat penayangan film di bioskop untuk kelayakan lolos seleksi.
Awalnya, AMPAS mensyaratkan sebuah film harus sudah ditayangkan di bioskop kawasan Los Angeles selama minimal tujuh hari.
Namun, dengan peraturan baru itu bukan berarti semua film yang hanya dirilis streaming layak didaftarkan. Pihak AMPAS tetap mensyaratkan film itu harus sudah memiliki rencana tayang di bioskop.
Selain itu, film tersebut juga mesti tersedia di situs streaming khusus anggota Academy Screening Room dalam waktu 60 hari sejak dirilis lewat layanan streaming atau video on-demand (VOD).
Sejak wabah virus corona menyerang dunia pada awal 2020, sebagian besar bioskop ditutup. Karena itu, sejumlah film blockbuster yang telah direncanakan tayang, seperti Mulan hingga James Bond ‘No Time To Die’, terpaksa ditunda. Film seperti Trolls World Tour bahkan berakhir tayang di layanan VOD.
Kelak, setelah bioskop bisa beroperasi lagi, aturan tujuh hari tayang di bioskop akan diberlakukan kembali. Namun, ada pengecualian untuk film-film yang sudah ditayangkan via streaming.
Ketika bioskop dibuka kembali, Academy juga akan memperluas jumlah bioskop yang memenuhi syarat di luar Los Angeles, seperti New York City, Bay Area, Chicago, Miami, dan Atlanta.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia