Serangan DBD di Sikka Mencapai 658 Penderita

Pemerintah Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), menyebut kasus serangan penyakit demam berdarah dengue (DBD) terus meluas. Jumlah penderita mencapai 658 orang dari sebelumnya 567 penderita.

“Kasus penyakit DBD yang menyerang warga Kabupaten Sikka saat ini semakin meluas dengan jumlah penderita yang terus bertambah,” kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda Kabupaten Sikkka, Awales syukur, melansir Antara, Rabu, 19 Februari 2020.

Dia mengatakan kasus demam berdarah di Kabupaten Sikka mengakibatkan lima anak meninggal. Dia mengungkap sebagian besar penderita DBD adalah anak-anak.

“Setiap hari Jumat dinyatakan hari libur di Kabupaten Sikka, semua pegawai, anak sekolah dan masyarakat secara bersama-sama untuk melakukan kegiatan kerja bakti sebagai upaya melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) DBD,” ujar Awales.

Dia menilai kegiatan kerja bakti mampu menanggulangi serangan penyakit DBD. Upaya melalui kerja bakti itu juga dilakukan di kecamatan dan desa di Sikka.

“Serangan penyakit DBD ini sudah menyebar di 19 kecamatan dari 21 kecamatan di Kabupaten Sikka sehingga gerakan pemberantasan sarang nyamuk DBD juga dilakukan di semua kecamatan dan desa yang sudah memiliki kasus DBD. Dengan lingkungan yang bersih dan sehat kasus serangan DBD bisa berkurang,” tegasnya.

Sumber : medcom.id
Gambar : HALLORIAU

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]