Finlandia Pilih PM Termuda dalam Sejarah
Partai Sosial Demokrat Finlandia (SDP) memilih mantan menteri transportasi yang baru berusia 34 tahun untuk mengisi jabatan perdana menteri, Minggu 8 Desember. Sanna Marin pun menjadi PM termuda dalam sejarah Finlandia.
Marin menang tipis dalam pemungutan suara internal partai untuk menggantikan Antti Rinne, yang mengundurkan diri pada Selasa lalu usai kehilangan kepercayaan dari mitra koalisi Partai Pusat.
“Masih ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk membangun kembali kepercayaan,” kata Marin kepada awak media, dikutip dari TRT World, Senin 9 Desember 2019.
“Saya tidak pernah berpikir mengenai usia atau gender. Saya hanya berpikir mengenai alasan mengapa saya terjun ke dunia politik, dan hal-hal itulah yang membuat saya mendapatkan kepercayaan elektorat,” sambung dia.
Parlemen Finlandia berencana melantik Marin pada Selasa besok.
Berusia 34 tahun, Marin juga merupakan salah satu pemimpin negara termuda di dunia. Tokoh lainnya adalah PM Ukraina Oleksiy Honcharuk, yang saat ini berusia 35 tahun.
Sementara itu, Rinne telah memimpin koalisi lima partai di Finlandia sejak Juni. Terpilihnya Marin dinilai tidak akan berujung pada perubahan kebijakan negara secara signifikan.
“Kami telah memiliki sebuah program pemerintahan, dan kami akan berkomitmen terhadap hal tersebut,” sebut Marin.
SDP menang dalam pemilihan umum legislatif dan berjanji akan mengakhiri kebijakan ekonomi yang diterapkan Partai Pusat. Rinne mengundurkan diri usai terjadinya krisis politik yang dipicu rencananya memangkas gaji 700 pekerja kantor pos.
Rencana pemangkasan itu ditunda karena terjadinya aksi unjuk rasa berskala masif.
Sumber : medcom.id
Gambar : Wolipop
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]
