Disiram 2 Sentimen, Harga Minyak Dunia Mendidih Pagi Ini

Harga minyak mentah terangkat di perdagangan pagi ini, Kamis (14/11/2019), seiring dengan penurunan stok minyak AS dan komentar positif Gubernur The Fed tentang kondisi ekonomi AS yang masih tumbuh.

Harga minyak mentah kontrak Brent ditransaksikan menguat 0,3% ke level US$ 62,56/barel. Harga minyak mentah kontrak acuan West Texas Intermediate (WTI) menguat lebih tinggi 0,39% ke level US$ 57,34/barel.

Ada dua sentimen pemicu utama yang mengerek naik harga si emas hitam pagi ini. Pertama, adalah komentar positif Gubernur Bank Sentral AS, Jerome Powell yang memandang ekonomi AS masih ekspansif sebagai akibat dari pemangkasan suku bunga.

Pandangan Jerome Powell tersebut membuat harapan terhadap permintaan minyak mentah bangkit kembali setelah terpuruk akibat drama perang dagang yang membuat ekonomi global tumbuh melambat.

Faktor kedua, adalah penurunan stok minyak mentah AS. Kemarin, American Petroleum Institute (API) merilis data stok minyak mentah AS. Stok minyak mentah mingguan AS turun 541.000 barel hingga 8 November kemarin. Stok minyak mentah AS menjadi 440 juta barel.

Penurunan stok minyak yang diumumkan API tersebut berbanding terbalik dengan prediksi analis yang memperkirakan stok minyak mentah mingguan AS naik mencapai 1,6 juta barel.

Sumber : cnbcindonesia.com
Gambar : Republika

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]