Bek Timnas Indonesia U-16 Korban Gempa Maluku Belum Sadar
Bek Timnas Indonesia U-16, Alfin Lestaluhu, yang menjadi korban gempa Maluku dipindah ke rumah sakit di Jakarta. Kondisinya disebut tidak sadarkan diri dan masuk ruang ICU (Intensive Care Unit).
Alfin tiba di Jakarta, Senin (7/10) dengan menggunakan pesawat didampingi sang ayah dan Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) Maluku, Sofyan.
“Kemarin Alfin datang ke Jakarta dan langsung dibawa ke RS Royal Progress. Kondisinya tidak sadar tapi sudah agak stabil dibanding saat pertama masuk rumah sakit di Ambon,” kata Gatot kepada CNNIndonesia.com, Selasa (8/10).
Saat ini tim dokter di RS Royal tengah kembali melakukan observasi terhadap pemain yang turut membela Timnas Indonesia pada kualifikasi Piala Asia U-16 2020. Untuk melengkapi pemeriksaan, ada pula rekam medis dari RST Ambon tempat Alfin dirawat sebelumnya.
Gatot memastikan seluruh biaya pengobatan Alfin selama di Jakarta akan ditanggung PSSI. Terlebih, PSSI sudah bekerja sama dengan pihak asuransi bagi para pemain Timnas Indonesia dan rumah sakit yang menampung Alfin.
“Saat ini Alfin belum bisa dijenguk. Dokter meminta hanya satu dari pihak keluarganya, ayahnya, yang bisa menunggu Alfin,” ujarnya.
Alfin dan keluarga menjadi salah satu korban yang sejak saat itu menghuni tenda pengungsian setelah gempa bermagnitudo 6,5 skala richter mengguncang Kota Ambon.
Dipindah ke Jakarta, Bek Timnas Indonesia U-16 Belum Sadar
Pelatih Timnas Indonesia U-15, Bima Sakti, mengatakan Alfin sempat mengalami muntah-muntah dan tidak mau makan selama berada di pengungsian. Hal itu membuat kondisi tubuh Alfin semakin menurun sebelum akhirnya dilarikan ke rumah sakit di Ambon.
Setelah Alfin berada di Jakarta, Bima berencana menjenguk setelah kondisi anak asuhnya tersebut stabil.
“Sekarang masih diobservasi terus oleh pihak dokter. Ya, rencananya mau jenguk tapi belum tahu kapannya. Tunggu kondisi Alfin membaik,” ucap Bima.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Bola.com
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]