Investor Pelototi Kebijakan Bunga Acuan The Fed Hingga BI
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan di awal pekan ini akan mencermati keputusan bank sentral di beberapa negara terkait dengan suku bunga. Pekan lalu, Bank Sentral Japan tidak mengubah kebijakan tingkat suku bunganya.
Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, Jepang masih berusaha untuk menaikkan inflasi sebesar 2%. Ini setelah sebelumnya Pemerintah Jepang telah menyuarakan dukungan untuk pendekatan yang lebih fleksibel untuk tujuan inflasi yang belum tercapai dalam satu dekate. Jepang sendiri harus mencapai 2% untuk mencapai siklus pertumbuhan ekonomi mandiri.
The Fed dan beberapa bank sentral dunia lainnya minggu ini akan melakukan pertemuan di masing-masing negara. Mulai dari Inggris, Brasil, Kolombia, Islandia, Swiss, Filipina, Indonesia, Rusia, Thailand, dan Norwegia. Pertemuan pekan ini untuk memutuskan tingkat suku bunga ke depan.
The Fed diperkirakan akan mempertahankan tingkat suku bunga yang stabil pada pertemuan yang diadakan pada hari Rabu nanti waktu setempat. Pertemuan itu akan memperlihatkan apakah The Fed akan menaikkan bunga acuan sebanyak satu kali atau justru tidak sama sekali.
Kemudian, Panin Sekuritas menambahkan bahwa IHSG di kembalikan di bawah resistance MA20 yang juga menandakan efek neraca perdagangan terselesaikan pada hari tersebut.
Kini IHSG akan bergerak normal kembali dengan sentimen baru dari keputusan suku bunga. IHSG akan menguji kembali resistance MA20 sebelum melanjutkan penguatan menuju 6.520. Hari ini IHSG diperkirakan akan bergerak di kisaran support 6.400 poin dan resisten di 6.500 poin.
Sumber : cnbcindonesia.com
Gambar : CNBC Indonesia
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]