Emma Watson Disebut Diincar ‘Black Widow’
Emma Watson disebut-sebut akan bergabung dalam keluarga Dunia Sinema Marvel (Marvel Cinematic Universe-MCU). Menurut laporan Ace Showbiz, aktris asal Inggris itu sedang diincar untuk menjadi pemeran pendukung perempuan dalam film lepas Black Widow.
Pemeran utamanya jelas, masih Scarlett Johansson yang menjadi Natasha Romanoff.
Namun peran pendukung yang bakal dimainkan Watson tidak kalah dari Johansson. Ia bakal dituntut sama beratnya soal fisik seperti sosok yang sudah ‘berkelana’ di MCU itu.
Saat ini sang bintang Harry Potter disebut-sebut sedang mendiskusikan perannya dengan sutradara Cate Shortland, Bos Marvel Kevin Feige serta produser Brad Winderbaum. Namun, belum ada konfirmasi apa pun mengenai dugaan keterlibatan Watson dalam Black Widow.
Lagipula, dikabarkan masih ada sederet aktris lainnya yang diincar, seperti Alice Englert (Beautiful Creatures), Dar Zuzovsky (Neighborhood) dan Florence Pugh (Little Women). Beberapa di antara mereka bahkan disebut sudah melewati proses audisi.
Black Widow merupakan film lepas yang sudah lama dinanti oleh penggemar Marvel. Apalagi karakter mata-mata Rusia yang kemudian bergabung di SHIELD itu sudah sering muncul di film-film pahlawan super, namun belum punya film sendiri. Alih-alih, Marvel justru memberi ruang terlebih bagi Captain Marvel sebagai film lepas pahlawan super perempuan pertama.
Namun impian ada film Black Widow semakin besar saat Marvel dilaporkan merekrut Jac Schaeffer (The Hustle) untuk menulis skenario film itu. Proses pengambilan gambar sendiri akan dimulai tahun ini. Film itu direncanakan tayang 2020 mendatang.
Latar waktunya disetel sebelum film pertama Avengers.
Mengutip Ace Showbiz, Black Widow berpeluang mendapat rating dewasa saat rilis nanti.
Johansson disebut-sebut menerima bayaran US$15 juta untuk kembali menjadi Black Widow. Itu kenaikan yang besar, karena ia akan menjadi bintang utama. Honor itu sama seperti yang dikantongi Chris Evans saat bermain dalam Captain America: Civil War dan Chris Hemsworth saat berperan dalam Thor: Ragnarok. Kesenjangan honor pria-wanita di Hollywood pernah menjadi pembicaraan, dan Marvel sepertinya tidak mau ambil risiko soal itu.
Sumber : poskotanews.com
Gambar : Hello Magazine
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]
