Gempa Robohkan Tiang Listrik, 23 Rumah Warga Sumbawa Terbakar
Kebakaran hebat terjadi di Desa Pulau Bungin, Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB). Kebakaran itu terjadi setelah gempa susulan magnitudo 7,0 yang mengguncang Lombok Timur, Minggu (19/8/2018) sekitar pukul 22.56 Wita. Akibatnya, 23 rumah warga dikabarkan hangus terbakar. Peristiwa kebakaran ini dibenarkan Komandan Kodim 1607 Sumbawa Besar, Letnan Kolonel Samsulhuda.
Ia mengungkapkan, kebakaran terjadi pasca-gempa magnitudo 7,0 yang menyebabkan tiang listrik di Desa Bungis Roboh. Kolonel Samsulhuda menduga, kebakaran yang melanda permukiman nelayan itu akibat hubungan arus pendek setelah tiang listrik roboh menimpa rumah warga. “Kemungkinan hubungan arus pendek akibat tiang listrik roboh karena gempa,” ungkap Kolonel Samsulhuda.
Ia menyebutkan, api baru bisa dipadamkan setelah tak lama kobaran api membesar. Belum ada laporan korban jiwa dalam bencana tersebut. Namun berdasarkan hasil pendataan, terdapat 23 rumah warga ludes terbakar. “Damkar yang ke lokasi berhasil memadamkan api. Aparat TNI/POLRI serta warga pun berusaha membantu memadamkan api,” jelas Samsulhuda.
“Sementara yang terdata 23 unit rumah terbakar. Untuk korban jiwa sementara belum ada,” tambahnya. Diketahui, Desa Pulau Beringin adalah permukiman nelayan. Permukiman tersebut merupakan salah satu wilayah terdampak gempa magnitudo 7,0 hingga menyebabkan robohnya tiang listik yang mengakibatkan kebakaran hebat semalam.
Sumber Berita : kompas.com
Sumber foto : Harian Terbit
[social_warfare buttons = “Facebook, Pinterest, LinkedIn, Twitter, Total”]