Merchandise Asian Games 2018 Mulai Laris Manis
Euforia Asian Games 2018 lebih terasa. Mendekati acara, masyarakat mulai mencari dan mengejar merchandise. Apa yang paling laku? Asian Games dimulai 18 Agustus mendatang. Sebagai tuan rumah, Indonesia semakin gencar melakukan sosialisasi dan publikasi, mulai dengan baleho dan spanduk yang terpampang di setiap sudut kota.
INASGOC selaku panitia penyelenggara Asian Games juga telah meluncurkan berbagai marchandise Asian Games sejak beberapa bulan yang lalu. Salah satu yang paling utama adalah maskot, Bhin-bhin, Atung dan Kaka. Masyarakat pun mulai berburu bisa mendapatkan merchandise Asian Games 2018. Selain menarik, pernak-pernik itu juga bisa dijadikan kenangan yang mengingatkan bahwa Indonesia pernah menjadi tuan rumah Asian Games 2018.
Salah satu toko merchandise yang bisa ditemui di Jakarta adalah di FX Mall, Jakarta Selatan. Dibuka sejak akhir tahun lalu, penjualan kian hari semakin meningkat seiring euforia masyarakat sponsor Asian Games. “Penjualan selama ini di FX Sudirman bagus karena kan bootnya dekat dengan kantor INASGOC. Jadi yang beli banyak juga dari pengawai INASGOC. Tapi pelanggan lain juga lumayan banyak,” kata kasir pop up toko marchandise Asian Games di FX Mall, Rawi Adam, kepada detikSport.
Tak hanya di FX Mall, toko-toko yang menjual merchandise Asian Games juga bisa dijumpai di tempat lain seperti stasiun, bandara dan mini market. Ada 20 cabang yang tersebar di Jakarta. “Saya melihat ada peningkatan belanja di tempat lain. Jadi semoga Asian Games dari costumer orang Indonesia atau warga asing juga sudah mulai naik,” sambungnya.
Menurut Adam, dalam sehari omset yang mendapat kenaikan hingga Rp 10 juta. Store mulai dibuka sejak pagi hingga pukul 22.00 WIB. “Sehari sih saya di FX Sudirman bisa mengantongi shift satu shift dua itu dari pagi ampe malam antara Rp10 juta. Buka jam setengah 10 jam 10 malam.”
Merchandise yang dijual dan beraneka ragam. Tidak hanya tiga maskot Asian Games, Bhin-bhin, Atung dan Kaka, pernak-pernik lainnya tidak kalah menarik seperti gantungan kunci, kaos, bantal, botol air dan masih banyak lagi.
Dari sekian banyak merchandise yang dijual, tiga maskot Asian Games paling laris terjual. Harga yang dibanderol cukup terjangkau, harga terjangkau dengan harga Rp 129 ribu dan sangat besar Rp 199 ribu.
“Yang paling laku itu boneka. Apapun, dari yang versi percetakan atau versi kawai dan versi pop hp itu paling dicari sama orang,” paparnya. “Selain itu juga banyak orang sama. Banyak peminatnya kaya gantungan kunci, kaos. Tidak hanya orang dewasa, remaja-anak kecil juga pasti nyari itu.”
Dalam pantauan detikSport, belum sampai setengah jam sudah ada beberapa pelanggan yang mengubah barang dagangan. Membeli maskot dan gantungan kunci. “Saya beli untuk kenangan-kenangan ya, karena kan kita jadi tuan rumah Asian Games tahun ini. Kalau dulu 1962 saya belum lahir, jadi kapan lagi punya barang-barang lucu Asian Games,” kata Santi, seorang pegawai di Jakarta.
Sumber Berita : detik.com
Sumber foto : IDN Times
[social_warfare buttons = “Facebook, Pinterest, LinkedIn, Twitter, Total”]
