Rupiah Layu di Rp14.910 per Dolar AS Pagi Ini
Nilai tukar rupiah dibuka di posisi Rp14.910 per dolar AS di perdagangan pasar spot pada Rabu (24/5) pagi. Mata uang Garuda melemah 35 poin atau minus 0,24 persen dibandingkan penutupan di hari sebelumnya.
Senasib, mata uang Asia mayoritas loyo. Dolar Singapura turun 0,01 persen, peso Filipina merosot 0,06 persen, yuan China minus 0,13 persen, ringgit Malaysia jatuh 0,24 persen, dan won Korea Selatan ambruk 0,46 persen.
Sedangkan penguatan dialami rupee India sebesar 0,03 persen, baht Thailand naik 0,03 persen, dan yen Jepang tumbuh 0,09 persen.
Lalu, mata uang utama negara maju dominan menguat. Poundsterling Inggris plus 0,06 persen, euro Eropa menguat 0,02 persen, franc Swiss naik 0,02 persen, dolar Australia tumbuh 0,02 persen, dan dolar Kanada lesu 0,01 persen.
Senior Analis DCFX Lukman Leong memprediksi rupiah bakal melemah hari ini. Ia menyebut mata uang Garuda akan tertekan penguatan dolar AS.
“Namun, pelemahan akan terbatas mengingat sentimen rupiah yang positif dari meredanya inflasi dan harapan investor pada BI untuk menurunkan suku bunga,” katanya kepada CNNIndonesia.com.
Ia memperkirakan rupiah bergerak di kisaran Rp14.850 sampai Rp14.950 per dolar AS pada hari ini.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Liputan6.com