Lockdown Akhir Pekan Tekan Pergerakan IHSG Hari Ini
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan melemah pada perdagangan hari ini, Rabu (3/2), tertekan bayang-bayang wacana karantina wilayah (lockdown) di DKI Jakarta setiap akhir pekan.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christopher memperkirakan bursa saham nasional akan bergerak di level support 5.941-6.004 dan resistance di 6.143-6.219.
“Masih ada kekhawatiran wacana lockdown dari pemda DKI Jakarta yang dicemaskan dapat menghambat aktivitas ekonomi,” ujar Dennies.
Selain karena sentimen lockdown, Dennies melihat pergerakan IHSG secara teknikal juga belum memberi potensi penguatan.
“Secara teknikal, IHSG masih bergerak dalam tren bearish jangka menengah, sehingga masih ada potensi melanjutkan pelemahan,” ucapnya.
Senada, Analis sekaligus Presiden Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya juga melihat peluang pelemahan IHSG pada hari ini.
Proyeksinya, indeks bergerak di kisaran 5.878 sampai 6.123 pada hari ini. “IHSG terlihat masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajar,” imbuh William.
Bahkan, menurutnya, pelemahan IHSG masih akan berlangsung hingga beberapa waktu mendatang. Namun, ada satu hal yang mungkin bisa agak menggairahkan IHSG pada hari ini, yaitu rilis kinerja emiten.
“Rilis kinerja emiten akan turut mewarnai pergerakan IHSG,” jelasnya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan Pemprov akan mempertimbangkan usulan lockdown setiap akhir pekan. Usulan itu datang dari Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi PAN Saleh Daulay.
“Nanti tentu DKI Jakarta akan melakukan kajian, analisa. Nanti Pak Gubernur (Anies Baswedan) juga memimpin rapat-rapat internal apakah usulan dari DPR RI dimungkinkan,” kata Riza.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar :Sindonews.com