Harga Emas Dunia Rebound Tipis
Harga emas dunia berusaha menguat dan menjauhi level support pada USD1.820 per ounce. Kenaikan harga emas belum mensinyalkan nada bullish di tengah menguatnya dolar AS.
Melansir Investing.com, harga emas dunia naik 0,26 persen atau 4,87 bps ke level USD1.826 per ounce pada pembukaan perdagangan Kamis, 5 Oktober 2023. Emas dunia naik 7,27 persen dalam setahun.
Menguatnya emas karena ada dorongan dari treasury AS 10 tahun yang terkoreksi pada penutupan perdagangan kemarin. Praktis emas mendapatkan bahan bakar dari lemahnya safe haven ini.
Imbal hasil obligasi Treasury 10 tahun turun hampir tujuh basis poin menjadi 4,735 persen setelah rilis data. Sebelumnya, imbal hasil naik setinggi 4,884 persen setelah melewati angka 4,8 persen, level yang terakhir terlihat pada tahun 2007. Selain itu, Indeks dolar berjangka turun 0,20 persen dengan berada pada level 106,3.
Data lapangan pekerjaan
Perusahaan pemrosesan penggajian ADP mengatakan pertumbuhan lapangan kerja hanya mencapai 89.000 pada bulan September, jauh di bawah perkiraan ekonom yang disurvei oleh Dow Jones sebesar 160.000.
Data terbaru ini memberikan beberapa tanda bahwa pasar tenaga kerja yang secara historis ketat dapat mulai mengendur, sehingga meningkatkan harapan bahwa The Fed akan segera berhenti menaikkan suku bunga.
Dalam laporan terbaru ADP, peningkatan lapangan kerja hampir seluruhnya berasal dari sektor jasa, yang menyumbang 81 ribu total lapangan kerja. Perusahaan tersebut mengatakan pertumbuhan upah tahunan melambat menjadi 5,9 persen.
Sumber : medcom.id
Gambar : Kompas.com
