IHSG Diramal Menguat dalam Pembukaan Awal Pekan
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan Senin (4/9) ini.
Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan secara teknikal pergerakan indeks saham menunjukkan potensi bullish.
“Berdasarkan indikator MACD (Moving Average Convergence Divergence) menandakan momentum bullish,” ujar Ivan seperti dikutip dari riset hariannya.
Ia pun memprediksi IHSG bergerak di rentang support 6.920, 6.869 dan 6.823 dan resistance 7.005, 7.058 dan 7.128 hari ini.
Senada, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya juga melihat IHSG bakal bergerak menguat pada hari ini, namun terbatas.
William menilai hal ini dikarenakan nilai tukar rupiah yang berfluktuasi dan masih terjadinya outflow yang baka menjadi sentimen yang membayangi pergerakan IHSG.
“Awal bulan ke sembilan yang juga masih merupakan awal pekan, pola gerak IHSG masih diwarnai oleh potensi kenaikan terbatas,” jelasnya.
Ia memprediksi pasar saham bergerak dalam rentang support 6.889 dan resistance 7.088 hari ini. William merekomendasikan sejumlah saham, yakni BBCA, AALI, GGRM, BMRI, ITMG, JSMR, AKRA, dan ASII.
IHSG ditutup di level 6.977 pada Jumat (1/9) sore. Indeks saham menguat 24,39 poin atau 0,35 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp8,58 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 17,16 miliar saham.
Pada penutupan kemarin, 251 saham menguat, 275 terkoreksi, dan 225 lainnya stagnan. Terpantau, enam dari 11 indeks sektoral melemah dipimpin oleh sektor transportasi, yakni minus 2,53 persen.
Sumber : CNN Indonesia
Gambar : Aceh Bisnis