Polusi Udara Jakarta Kian Memburuk, Pemprov DKI: Faktor Musim Kemarau
Polusi udara di DKI Jakarta kian memburuk. Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan salah satu penyebabnya ialah cuaca yang memasuki musim kemarau.
“Kalau udara itu fluktuatif ya terutama kondisi sekarang ini kan sampai September dan itu juga musim kemarau sehingga memang faktor musim kemarau ini juga membuat cuaca semakin panas dan polusi semakin tinggi,” ujar Asep, Kamis, 27 Juli 2023.
Ia mengatakan panas ekstrem membuat cuaca semakin tinggi dan menambah parah polusi. Selain itu, penggunaan transportasi dan kendaraan pribadi memengaruhi tingginya angka polusi.
“Karena mobilitas masyarakat juga masih tinggi sehingga memang transportasi ini menjadi sumber pencemaran udara,” ujar dia.
Banyak aktivitas pembangunan gedung di Jakarta disebut jadi faktor penyebab lainnya. Ia mengatakan aktivitas pembangunan di Jakarta lebih banyak di pertengahan tahun.
“Biasanya di pertengahan tahun sampai akhir tahun itu kan pembangunan di Jakarta masih masif sehingga hal-hal tersebut salah satunya penyebab semakin tingginya polusi udara,” ujarnya.
Indonesia Air Quality Index (AQI) mencatat kondisi udara di Jakarta mengkhawatirkan. Pada Selasa, 25 Juli 2023, Jakarta mendapati skor 172 US AQI. Angka tersebut menunjukkan bahwa kondisi udara Jakarta tidak sehat.
“Peningkatan kemungkinan efek samping dan kejengkelan pada jantung dan paru-paru di kalangan masyarakat umum, terutama untuk kelompok sensitif,” dikutip dari Web dan aplikasi IQAir.
Sumber : medcom.id
Gambar : Metro TV
