IHSG Diramal Menguat di Awal Pekan
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan menguat pada perdagangan Senin (27/3).
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan potensi kenaikan IHSG hanya dalam jangka pendek. Kendati, selama resisten level terdekat belum mampu ditembus, IHSG masih akan bergerak dalam rentang konsolidasi wajarnya.
“Prospek pertumbuhan kinerja emiten pada kuartal I yang berpotensi terus membaik, tentunya masih akan terus menarik bagi investor untuk dapat melakukan investasi di dalam pasar modal Indonesia,” ujarnya seperti dikutip dari riset hariannya.
“Ini juga ditunjang oleh mengalirnya capital inflow yang tercatat secara year to date masuk ke dalam pasar modal Indonesia,” imbuhnya.
Willian memperkirakan IHSG bergerak di rentang level 6.636 – 6.798 pada hari ini. Beberapa saham yang ia rekomendasikan yaitu AALI, BBNI, BBCA, ITMG, dan AKRA.
Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova melihat pergerakan IHSG hari ini akan menguji resisten di 6.802. “IHSG dapat mengalami pullback minor jika tetap ditutup di bawah 6.802,” kata Ivan.
Ivan memperkirakan level support IHSG hari ini akan berada di 6.696, 6.609 dan 6.543. Sementara level resistennya di 6.802, 6.872 dan 6.960. Saham pilihan Ivan adalah ANTM (accumulative buy), ARTO (speculative buy), dan EMTK (speculative buy).
IHSG ditutup di 6.762 di pada Jumat (24/3) ini. Indeks saham menguat 70 poin atau 1,06 persen dari perdagangan sebelumnya. Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp15,34 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 21,93 miliar saham.
Pada penutupan kali ini, 344 saham menguat, 207 terkoreksi, dan 166 saham lainnya stagnan.
Menguatnya IHSG ini terpantau juga dari 11 sebelas indeks sektoral, hanya dua yang melemah yakni kesehatan -0,35 persen dan infrastruktur -0,43 persen. Sedangkan, sembilan sektor lainnya menguat dipimpin oleh sektor teknologi 2,42 persen.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia