IHSG Diproyeksi Loyo Awal Pekan Ini
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi terkoreksi pada perdagangan Senin (27/2).
Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan IHSG masih berpeluang melanjutkan koreksi wave b menuju support berikutnya menurut analisis Fibonacci retracement di level 6.760.
“Level support IHSG berada di 6.760, 6.712 dan 6.644, sementara level resistennya di 6.893, 6.923 dan 6.968. Berdasarkan indikator MACD menandakan momentum bearish,” kata Ivan seperti dikutip dari riset hariannya.
Untuk hari ini, Ivan merekomendasikan beberapa saham pilihan, yakni MDKA (buy on weakness), PGAS (buy on weakness), dan TLKM (accumulative buy).
Sementara CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memperkirakan IHSG menguat terbatas hari ini. Ia mengatakan mengawali bulan ketiga di 2023 pola pergerakan IHSG hingga saat ini masih terlihat berusaha keluar dari level konsolidasi wajarnya.
Sedangkan masih berlangsungnya rilis data kinerja emiten secara tahunan 2022 masih dapat menjadi penopang pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
“Namun hal ini belum terlihat ditopang oleh capital inflow deras ke dalam pasar modal kita sehingga peluang adanya tekanan jangka pendek juga masih terlihat, hari ini IHSG berpotensi menguat terbatas,” ujar William seperti dikutip dari riset hariannya.
William memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 6.789 dan resistance 6.954. Ia pun merekomendasikan sejumlah saham yang layak untuk dikoleksi yakni TLKM, AKRA, ASII, ITMG, HMSP, dan AALI.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Kompas.com
