Harga Emas Dunia Kembali Bersinar
Harga emas dunia menguat pada pembukaan perdagangan hari ini. Harga emas dunia naik dengan bergerak di rentang USD1.843,23 per ounce pada level tertingginya. Emas dunia naik setelah turun pada awal pekan.
Dikutip dari investing.com, Selasa 21 Februari 2023, harga emas acuan XAU/USD naik sebesar 0,10 persen atau 1,83 poin ke level USD1.843 per ounce pembukaan perdagangan Selasa, 21 Februari 2023. Emas dunia sudah turun 3,03 persen dalam setahun.
Emas dunia tertekan kenaikan imbal hasil treasury AS, yang pada gilirannya meningkatkan biaya untuk membeli emas. Logam mulia masih menunggu langkah the Fed untuk menaikan suku bunga.
Data pengukur inflasi Fed
Fokus investor pada minggu ini tertuju pada angka indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi untuk Januari. Data ini, yang merupakan pengukur inflasi pilihan Fed, diperkirakan akan tetap stabil di bulan Januari dari bulan sebelumnya, yang mengindikasikan tekanan inflasi yang berkelanjutan.
Dixit dari SKCharting mengatakan tren emas spot tampak bearish dalam jangka pendek. Dia mengatakan harga emas dunia akan tetap seperti itu jika harga bertahan di bawah level krusial USD1.878 per ounce.
Dia menegaskan jika emas memperpanjang kenaikan jangka pendeknya menuju USD1.855 hingga USD1.860 per ounce, emas dapat kembali menarik para penjual ke wilayah USD1.800 hingga USD1.788 per ounce.
Di sisi yang lebih tinggi, jika emas berhasil membuat penembusan berkelanjutan di atas zona resistensi USD1.845 hingga USD1.850 per ounce, kenaikan lebih lanjut yang terbatas dapat disaksikan menuju USD1.858 hingga USD1.868 per ounce sebuah level yang harus dilewati untuk menguji ulang level penting USD1.878 per ounce.
Sumber : medcom.id
Gambar : CNBC Indonesia