Investor Wait and See, Rupiah Lesu ke Rp15.004 per Dolar
Nilai tukar rupiah berada di level Rp15.004 per dolar AS pada Rabu (1/2) pagi. Mata uang Garuda melemah 13,5 poin atau 0,09 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mata uang di kawasan Asia terpantau bergerak bervariasi. Yen Jepang menguat 0,10 persen, baht Thailand melemah 0,14 persen, peso Filipina menguat 0,21 persen, won Korea Selatan menguat 0,02 persen, dan yuan China melemah 0,04 persen.
Dolar Singapura juga menguat 0,02 persen dan dolar Hong Kong terpantau menguat 0,01 persen pada pembukaan perdagangan pagi ini.
Sementara mayoritas mata uang utama negara maju melemah. Tercatat euro Eropa melemah 0,01 persen, poundsterling Inggris melemah 0,07 persen, dan franc Swiss melemah 0,02 persen.
Lalu, dolar Australia melemah 0,07 persen. Sedangkan dolar Kanada menguat 0,04 persen.
Analis DCFX Lukman Leong memperkirakan rupiah bakal cenderung melemah oleh rebound pada dolar AS.
“Namun investor cenderung wait and see menantikan data inflasi Indonesia Januari siang ini dan pertemuan FOMC malam ini,” ujarnya kepada CNNIndonesia.com.
Hari ini, Lukman memperkirakan rupiah bakal bergerak di rentang Rp14.950 per dolar AS – Rp15.100 per dolar AS.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia