Paul McCartney Disebut Bassist Terbaik Sepanjang Masa
Produser musik kawakan Rick Rubin menyebut Paul McCartney sebagai pemain bas terbaik sepanjang masa jika dibandingkan dengan pemain bas lain yang pernah ia perhatikan.
Rick Rubin merupakan produser musik kenamaan asal AS yang menginisiasi label Def Jam Recordings bersama Russell Simmons. Tak hanya itu, Rubin juga pendiri American Recordings serta mantan presiden Columbia Records.
Rubin menilai kiprah McCartney sebagai pemain bas dari The Beatles itu adalah alasan utama ia menempatkan pria asal Liverpool itu sebagai bassist favoritnya.
Kesederhanaan aransemen milik Beatles dengan sosok McCartney sebagai tulang punggungnya menjadi faktor utama dari penilaiannya tersebut.
“Paul McCartney sebagai pemain basnya, atau sebagai seorang musisi, karena dia memainkan semuanya – sedikit cerita yang pernah disampaikan soal ini,” ungkap Rubin dalam wawancaranya bersama MOJO, dilansir NME, Senin (30/1).
“Anda hanya akan menganggapnya sebagai Paul Beatle. Namun menurut saya, dia adalah pemain bas terbaik dari semua pemain bas. Dia adalah nomor satu,” cetusnya.
Rubin menyebut McCartney selalu mengedepankan kesederhanaan ketika menciptakan sebuah lagu, tapi dengan mudah meledak di pasaran.
Rubin merujuk pada pengalaman pribadinya saat menyaksikan langsung musisi yang kini berusia 80 tahun itu menggubah lagu di kursi piano.
“Dia menggunakan teknik yang bahkan seorang anak kecil saja bisa memainkannya, tapi itu digubahnya menjadi salah satu lagu-lagu terbaik yang pernah ada!” cetus Rubin.
Dalam kiprah panjangnya, Rubin jadi produser untuk album musik beberapa band monumental seperti Weezer, Metallica, Slayer, The Strokes, hingga Red Hot Chili Peppers.
Selain kiprah prominen di ranah perekaman musik lintas genre, Rubin juga menjadi salah satu aktor penting dalam membawa kegemilangan musik hip-hop di budaya populer.
Ia terlibat langsung sebagai produser untuk sejumlah artis penting di dunia hip-hop seperti Beastie Boys, Run DMC, Public Enemy, hingga Geto Boys maupun LL Cool J.
Berkat kiprahnya yang amat penting, Rubin masuk dalam daftar 100 Orang Paling Berpengaruh di Dunia versi Majalah Time (1999), serta Produser Paling Penting dalam 20 Tahun Terakhir via MTV (2007).
Sementara itu, sekelumit kisah Paul McCartney bersama The Beatles akan segera terangkum dalam dokumenter If These Walls Could Sing yang digarap oleh anak McCartney, Mary McCartney.
Dokumenter tersebut menelisik kisah studio Abbey Road yang belum pernah terungkap, termasuk menyajikan wawancara dengan para bintang yang pernah melakukan rekaman di sana.
Film dokumenter If These Walls Could Sing dapat disaksikan di layanan streaming Disney+ Hotstar.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia
