Kunjungi Puerto Rico yang Diterjang Badai, Biden: Semua Akan Dibangun Kembali
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden berjanji untuk “membangun semuanya kembali” saat mengunjungi Puerto Rico yang telah diterjang Badai Fiona. Dua pekan sejak terjangan badai, puluhan ribu warga Puerto Rico masih kehilangan aliran listrik.
“Kami datang ke sini secara langsung untuk memperlihatkan bahwa kami ada untuk kalian. Semua masyarakat Amerika ada untuk kalian,” kata Biden yang didampingi istrinya, Jill Biden.
“Saya berkomitmen terhadap pulau ini,” sambungnya, dikutip dari laman DW, Selasa, 4 Oktober 2022.
Fiona menerjang Puerto Rico pada 18 September. Lebih dari 137.000 warga Puerto Rico kehilangan aliran listrik, dan 66.000 lainnya tidak bisa mendapatkan air bersih. Setidaknya 60 orang di Puerto Rico tewas akibat terjangan Badai Fiona.
“Badai ini adalah Kategori 1, tapi dalam hal banjir, kekuatannya seperti Kategori 4,” kata Gubernur Puerto Rico, Pedro Pierluisi, kepada Biden.
Dalam kunjungannya ke Puerto Rico, Biden mengumumkan dana bantuan USD60 juta yang disalurkan melalui Undang-Undang Infrastruktur Bipartisan. Uang tersebut akan dipakai untuk membangun berbagai infrastruktur, termasuk memperkuat tembok penahan banjir dan membuat sistem peringatan baru.
Upaya pembersihan puing usai terjangan Badai Fiona masih di Puerto Rico masih berlanjut hingga saat ini. Otoritas Puerto Rico mengestimasi kerugian material mencapai setidaknya USD3 miliar.
Kunjungan Biden merupakan pesan terbaru dari pemerintah AS yang berkomitmen terhadap bencana alam. Biden mengakui bahwa Puerto Rico “tidak mendapat perhatian yang cukup” di masa lalu.
Di tengah minimnya upaya rekonstruksi pascabadai, sejumlah warga Puerto Rico mengingat kembali saat mantan presiden Donald Trump mengunjungi wilayah mereka yang diterjang Badai Maria pada 2017. Kala itu, Trump pernah melemparkan sejumlah kertas toilet ke kerumunan massa, sebuah aksi yang dikecam banyak orang.
Sumber : medcom.id
Gambar : Aurora News
