Harga Minyak Dunia Menguat Jelang Pertemuan OPEC
Harga minyak dunia sedikit menguat pada akhir perdagangan Jumat (Sabtu pagi WIB). Kondisi ini terjadi di tengah ekspektasi produsen minyak utama OPEC+ akan membahas pengurangan produksi pada pertemuan 5 September.
Melansir Antara, Sabtu, 3 September 2022, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober bertambah 26 sen atau 0,3 persen menjadi USD86,87 per barel di New York Mercantile Exchange.
Sementara itu, minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman November terangkat 66 sen atau 0,7 persen menjadi USD93,02 per barel di London ICE Futures Exchange.
Kedua harga acuan minyak merosot 3,0 persen ke posisi terendah dua minggu di sesi sebelumnya. Untuk minggu ini, patokan minyak mentah AS dan Brent masing-masing kehilangan sekitar 6,6 persen dan 6,1 persen, berdasarkan kontrak bulan depan.
Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak dan sekutunya, yang secara kolektif dikenal sebagai OPEC+, akan bertemu pada awal pekan depan untuk membahas strategi produksi masa depan mereka.
OPEC+ minggu ini merevisi keseimbangan pasar untuk tahun ini dan sekarang memperkirakan permintaan tertinggal dari pasokan sebesar 400 ribu barel per hari (bph), dibandingkan perkiraan 900 ribu barel per hari sebelumnya. Kelompok produsen juga memperkirakan defisit pasar sebesar 300 ribu barel per hari dalam kasus dasarnya untuk 2023.
Bulan lalu, menteri energi Arab Saudi mengisyaratkan, ada keterputusan antara harga berjangka dan fundamental, dan bahwa OPEC+ memiliki sarana untuk menghadapi tantangan termasuk memangkas produksi untuk memulihkan keseimbangan pasar.
Kendati demikian, harga minyak dunia juga dibayangi oleh kekhawatiran atas pembatasan covid-19 Tiongkok dan pelemahan ekonomi global yang membayangi pasar.
Sumber : medcom.id
Gambar : CNN Indonesia