Perbatasan Kosovo-Serbia Kembali Dibuka Usai Disingkirkannya Barikade
Titik perlintasan di area perbatasan Kosovo dan Serbia kembali dibuka usai disingkirkannya barikade yang sempat dipasang sejumlah demonstran. Penyingkiran barikade pada Senin, 1 Agustus, itu disaksikan pasukan penjaga perdamaian pimpinan Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau NATO.
Kepolisian Kosovo mengonfirmasi bahwa sejumlah barikade di wilayah utara telah disingkirkan, sehingga titik perlintasan menuju Serbia sudah dibuka kembali.
“Ruas jalan kini sudah bisa dilewati lalu lintas. Kedua titik perlintasan sudah dibuka untuk orang dan barang,” ujar Kepolisian Kosovo, dilansir dari France 24, Selasa, 2 Agustus 2022.
Penyingkiran barikade dilakukan usai Pemerintah Kosovoo menunda implementasi aturan terbaru di area perbatasan. Jika aturan itu diberlakukan, maka etnis Serbia yang hendak masuk ke Kosovo harus mengajukan dokumen khusus dan memiliki pelat nomor kendaraan yang dikeluarkan otoritas Kosovo.
Situasi ini sempat memicu kecaman dari Serbia dan Rusia. Keduanya sama-sama tidak mengakui Kosovo sebagai sebuah negara independen, dan terus menghalangi upayanya untuk bergabung ke Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Diakui sebagai negara independen oleh lebih dari 100 negara, Kosov juga berusaha bergabung ke NATO.
Keputusan Kosovo menunda implementasi aturan perbatasan dilakukan usai berkonsultasi dengan Amerika Serikat dan Uni Eropa.
“Kekerasan tidak bisa diberikan toleransi. Mereka yang menggunakan kekerasan akan dihukum sesuai aturan,” kata Perdana Menteri Kosovo Albin Kurti kepada awak media pada Senin kemarin.
Ia mengatakan bahwa sembilan barikade di area perbatasan telah disingkirkan petugas.
Sumber : medcom.id
Gambar : Medcom.id