Bintangi The Gray Man, Ana de Armas Ketagihan Action dan Peran Jahat Chris Evans

Aktris Ana de Armas dan Chris Evans berakting bareng dalam film terbaru Netflix, The Gray Man, yang mulai tayang pada 22 Juli 2022.

The Gray Man bercerita tentang mantan agen CIA, Court Gentry (Ryan Gosling), alias Sierra Six.

Ia dibebaskan dari penjara federal lalu direkrut oleh mentornya, Donald Fitzroy (Billy Bob Thornton).

Sebagai agen Dani Miranda, Ana de Armas siap melindungi Court Gentry yang sedang diburu oleh Lloyd Hansen (Chris Evans), mantan anggota CIA.

Ana mengaku menjadi ketagihan berperan dalam film laga usai The Gray Man.

Sementara itu, Chris Evans punya beberapa pertimbangan menerima perannya sebagai penjahat dalam film. Berikut rangkuman Kompas.com:

The Gray Man adalah film laga kedua Ana De Armas usai berperan dalam film Bond, No Time To Die.

Ana mengaku ketagihan untuk membintangi film-film bergenre aksi ke depannya.

“Aku merasa setelah film Bond, aku masih memiliki keinginan membintangi film laga. Dan karena aku belum pernah terluka parah,” kata Ana de Armas, dikutip dari kanal YouTube Boy William, Senin (25/7/2022).

Ana de Armas mengatakan, film laga adalah bagian dari eksplorasinya sebagai aktris saat ini.

“Sejujurnya aku ingin mengeksplorasi pada genre yang sebelumnya jarang aku mainkan. Situasinya sangat menyenangkan dan aku sangat menyukai proses pembuatan film ini,” ujarnya.

Meski berperan sebagai penjahat, Chris Evans punya beberapa pertimbangan menerima perannya dalam The Gray Man.

“Ada berbagai macam peran penjahat. Tapi, penjahat di film ini cukup tegas dan mempunyai opini sendiri. Dia sangat teguh pada pendiriannya,” ujar Chris Evans.

“Di saat memerankan karakter dengan kharisma tertentu, mau baik atau jahat, kharisma itu membuat karakter kita menarik. Kamu boleh berpendapat soal apa pun tentang Lloyd, tapi dia orang yang sangat memesona. Jadi enak memerankan peran yang memahami dirinya,” lanjutnya.

Selain karakter, Chris Evans mengaku cerita dalam The Gray Man benar-benar menarik untuk diikuti.

“Skripnya fantastis, perannya menarik, dan tentu saja semua orang yang terlibat sama kami di film ini. Karena kita enggak bisa sekejap bikin film ini, kita harus berkolaborasi,” tutur Evans.

Ana de Armas mengaku kagum dengan kecerdasan dan eksplorasi Chris Evans terhadap perannya dalam The Gray Man.

“Saya sangat kagum dengan orang ini, dia luar biasa, Chris pintar sekali. Dia melelahkan, dia tidak bisa diam tapi dia terus mengeksplorasi skrip. Dia tangguh, dan ingin tahu lebih banyak. Saya sangat menikmati kerja dengannya. Saya percaya sama dia,” ungkap Ana.

Ana mengatakan, untuk mendapat kecocokan, ia dan Chris Evans kerap membuat konten lucu bersama.

“Kami selalu bikin video lucu bersama. Ini bukan soal film, tapi pengalaman yang kamu dapatkan,” lanjutnya.

Disutradari oleh Russo bersaudara, Anthony dan Joe Russo, Ana De Armas dan Chris Evans bergabung dengan Ryan Gosling sebagai bintang utama dalam film The Gray Man.

Selain tiga bintang utama, film ini juga diramaikan oleh Regé-Jean Page, Billy Bob Thornton, Jessica Henwick, Dhanush, Wagner Moura, dan Alfre Woodard.

Film ini diangkat berdasarkan novel The Gray Man karya Mark Greaney.

Skenarionya ditulis oleh Joe Russo, Christopher Markus, dan Stephen McFeely.

 

 

Sumber : kompas.com
Gambar : Liputan6.com

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *