Jenazah Eril Ditemukan, Yellow Notice Segera Ditutup
Polri melalui Interpol menyatakan bakal menutup Yellow Notice atau notifikasi pencarian terhadap anak sulung Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang hilang di Sungai Aare, Swiss beberapa waktu lalu.
Hal itu dilakukan usai jenazah Eril berhasil ditemukan dua pekan setelah hilang pada Rabu (8/6) di Bendungan Engelhalde, Bern.
“Nanti dari NCB Interpol Pusat Lyon akan menginfokan dan menutup Yellow Notice dan menyampaikan kepada seluruh anggota karena jenazah Eril sudah ditemukan,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Kamis (9/6).
Setelah jenazah ditemukan, NCB Interpol Pusat di Lyon akan langsung memberikan info kepada negara anggota dan menutup Yellow Notice tersebut.
Dedi menyebutkan bahwa setelah jenazah ditemukan nantinya akan ke pihak keluarga. Proses penyerahan jenazah akan dilakukan oleh pihak Kepolisian Swiss di KBRI Bern.
“Nanti untuk jenazah juga akan diserahkan kepada pihak keluarga di KBRI oleh kepolisian setempat,” ujarnya.
Eril dilaporkan hilang saat berenang di Sungai Aere pada 26 Mei lalu. Ia diduga terseret arus sungai yang cukup deras.
Polri pun mengupayakan penerbitan Yellow Notice ke Interpol untuk memaksimalkan pencarian anak orang nomor satu di Jabar itu.
Sejak saat itu, RK memantau ketat proses pencarian Eril di Swiss. Namun akhir pekan lalu, RK dan istrinya, Atalia Praratya, bertolak pulang.
Mereka mengaku sudah ikhlas dan meyakini bahwa Eril telah meninggal. Meski sudah diyakini meninggal, proses pencarian Eril masih terus dilakukan sampai jasadnya ditemukan.
Dua pekan setelah kabar hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss, jenazah Eril akhirnya ditemukan pada Rabu (8/6).
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia