IHSG Diproyeksi Berotot di Tengah Musim Bagi-bagi dividen
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Selasa (17/5). Pergerakan indeks saham hari ini dibayangi oleh aksi tebar dividen dan fluktuasi nilai tukar rupiah.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan memprediksi pergerakan IHSG akan menguat terbatas.
“Dalam jangka menengah pergerakan masih akan berada dalam tren penurunan kuat sehingga perlu diwaspadai. Pergerakan akan didorong pembagian dividen dan rilis kinerja emiten per kuartal I 2022,” kata Dennies seperti dikutip dari riset hariannya.
Dia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentang support 6.433 dan resistance 6.885.
Sementara, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan IHSG terlihat berada dalam fase datar alias sideways. Hal ini dipengaruhi oleh rilis data neraca perdagangan dan pergerakan nilai rupiah.
“IHSG pada hari ini akan diwarnai oleh rilis data perekonomian neraca perdagangan yang disinyalir masih akan berada dalam kondisi stabil, sedangkan tekanan yang terjadi dalam pergerakan IHSG saat ini terlihat masih dipengaruhi oleh sentimen dari pergerakan nilai tukar rupiah,” tulis William dalam risetnya.
Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 6.541 dan resistance 6.702. Ia juga merekomendasikan sejumlah saham, yakni UNVR, ASII, BBCA, SMGR, ITMG, HMSP, TBIG, dan CTRA.
Sebelumnya, IHSG ditutup melemah 1,84 poin atau 0,03 persen ke level 6.597 pada perdagangan Jumat (13/5). Pelaku pasar asing mencatatkan jual bersih di seluruh pasar sebesar Rp2,27 miliar.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : iNews