The Fed Naikkan Suku Bunga AS Tertinggi Sejak 2000 Demi Tekan Inflasi

Bank Sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve atau The Fed, mengumumkan pada Rabu (4/5) menaikkan suku bunga acuan 50 basis poin atau 0,5 persen sebagai upaya lanjutan mengatasi inflasi tertinggi selama empat dekade. Kenaikan 0,5 persen merupakan peningkatan tertinggi yang pernah dilakukan The Fed sejak Mei 2000.

Kenaikan ini menyusul peningkatan 0,25 persen suku bunga acuan yang sudah dilakukan The Fed pada Maret. Sekarang suku bunga di AS mencapai 0,75 persen.

Peningkatan ini bakal berdampak meninggikan biaya semua jenis pinjaman, termasuk hipotek, kartu kredit sampai cicilan mobil. Hal ini diprediksi bakal meredam permintaan dan aktivitas bisnis.

AFP menjelaskan inflasi di AS telah menjadi perhatian utama setelah ekonomi terbesar di dunia ini mengalami lonjakan inflasi 8,5 persen selama 12 bulan terakhir yang merupakan tertinggi sejak Desember 1981.

Menurut CNN, warga AS saat ini sedang mengalami kenaikan harga di mana-mana mulai dari barang di toko sampai bahan bakar. Konflik Rusia dan Ukraina yang sekarang berlangsung tekanan harga pada makanan dan energi sepertinya tak bakal mereda dalam waktu dekat.

“Implikasinya terhadap ekonomi AS sangat tidak pasti. Invasi dan peristiwa terkait menciptakan tambahan tekanan pada inflasi dan kemungkinan bakal membebani kegiatan ekonomi,” kata pernyataan The Fed.

The Fed juga memperingatkan lockdown terkait pandemi di China kemungkinan akan membebani rantai pasokan yang sudah bermasalah.

 

 

 

 

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Koran-Jakarta.com

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *