IHSG Diprediksi Melemah Dibayangi Sentimen Pasar Global
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah pada perdagangan hari ini, Selasa (26/4). Pelemahan indeks saham dibayangi oleh sentimen pasar global maupun regional.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan memprediksi pergerakan IHSG juga masih dipengaruhi aksi profit taking mendekati Lebaran dan menjelang rilis data investasi asing alias Foreign Direct Investment (FDI).
“Investor akan mencermati data FDI yang akan dirilis. Pergerakan di sepanjang pekan diperkirakan terbatas dan terkoreksi didorong aksi profit taking jelang libur panjang Lebaran,” imbuhnya seperti dikutip dari riset hariannya.
Dia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentang support 7.077 dan resistance 7.303.
Sementara, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan IHSG berpotensi mengakhiri pergerakan menyampingnya dengan koreksi terbatas.
Pun demikian, menurut dia, momentum ini masih dapat dimanfaatkan investor yang hendak mengakumulasi pembelian jangka pendek.
“Sentimen dari pergerakan market global maupun regional masih turut membayangi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang, sehingga pola pergerakan yang sejatinya sideways selama bulan ini memiliki peluang untuk diakhiri dengan peluang koreksi terbatas,” tulis William dalam risetnya.
Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 7.101 dan resistance 7.292. Ia juga merekomendasikan sejumlah saham, yakni TLKM, UNVR, ASII, ICBP, JSMR, AKRA, dan SMRA.
Sebelumnya, IHSG ditutup melemah 9,63 poin atau 0,13 persen ke level 7.216 pada perdagangan sebelumnya, Senin (25/4). Pelaku pasar asing mencatatkan beli bersih di seluruh pasar sebesar Rp3,36 triliun.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Bisnis.com
