Harga Emas Antam dan Dunia Melambung di Tengah ‘Perang’ Rusia-Ukraina

Harga emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (Antam) dan emas internasional melambung di tengah serangan Rusia ke Ukraina.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, Kamis (24/2), harga emas Antam naik Rp10 ribu dari Rp984 ribu per gram menjadi Rp994 per gram.

Begitu pula dengan harga pembelian kembali (buyback) yang naik Rp10 ribu dari Rp891 ribu menjadi Rp901 ribu per gram pada hari ini.

Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp547 ribu, 2 gram Rp1,92 juta, 3 gram Rp2,86 juta, 5 gram Rp4,74 juta, 10 gram Rp9,43 juta, 25 gram Rp23,46 juta, dan 50 gram Rp46,84 juta.

Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp93,61 juta, 250 gram Rp233 juta, 500 gram Rp467 juta, dan 1 kilogram Rp934 juta.

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Tak hanya emas dalam negeri, harga juga emas luar negeri juga tampak bergairah.

Harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX naik 2,94 persen menjadi US$1.966 per troy ons.

Begitu juga harga emas di perdagangan spot yang menguat 2,86 persen ke US$1.963 per troy ons.

Realisasi ini berbanding terbalik dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang melemah 1,48 persen ke level 6.817 pada penutupan sore ini.

Mayoritas atau sebanyak 492 saham terlihat merah. Sementara, hanya 109 saham yang menguat dan 82 lainnya bergerak stagnan.

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Kumparan.com