IHSG Diramal Menguat Terbatas Akhir Pekan Ini
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan menguat terbatas pada perdagangan Jumat (21/1). Hal itu terjadi karena indeks dibayangi kekhawatiran akan kenaikan kasus covid-19 dari dalam negeri.
“Pergerakan diperkirakan akan terbatas dikarenakan kekhawatiran akan kenaikan kasus covid-19 dari dalam negeri,” ungkap Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper seperti dikutip dari riset hariannya, Jumat (21/1).
Karena faktor tersebut, ia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentang support 6.566 dan resistance 6.666.
Senada, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan IHSG berpotensi bergerak di zona hijau.
Menurutnya, fundamental perekonomian Indonesia yang masih kuat turut menjadi penopang bagi kenaikan indeks saham.
William memprediksi IHSG melaju di rentang support 6.518 dan resistance 6.725. Ia juga merekomendasikan sejumlah saham, yaitu BBCA, JSMR, AALI, BBNI, GGRM, ROTI, dan TBIG.
Sebagai informasi, IHSG ditutup menguat 34,89 poin atau 0,53 persen ke level 6.626 pada perdagangan Kamis (20/1). Pelaku pasar asing mencatat beli bersih di seluruh pasar sebesar Rp90,27 miliar.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia