IHSG Diprediksi Lesu Imbas Omicron
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (23/12). Pelemahan indeks saham dibayangi oleh kekhawatiran terhadap varian covid-19 omicron di AS dan Eropa.
“IHSG diprediksi melemah. Pergerakan dibayangi kekhawatiran akan covid varian omicron di AS dan eropa,” ungkap Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christopher Jordan, seperti dikutip dari riset hariannya.
Ia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentang support 6.487 dan resistance 6.613.
Sementara itu, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan indeks saham berpotensi bergerak terbatas.
Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 6.502 dan resistance 6.618.
Menurut William, perekonomian dalam negeri masih menunjukkan perlambatan. Imbasnya, potensi penurunan indeks terlihat masih lebih besar dibanding kenaikan.
Ia merekomendasikan sejumlah saham, yaitu AALI, BBCA, ASII, JSMR, ASRI, TBIG, dan MYOR.
Sebagai informasi, IHSG ditutup melemah ke level 6.529 pada perdagangan sebelumnya, yakni Rabu (22/12).
Angkanya turun 24,71 poin atau minus 0,38 persen. Sementara, pelaku pasar asing mencatat jual bersih di seluruh pasar sebesar Rp374,51 miliar.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Kompas.com
