IHSG Diperkirakan Lesu di Akhir Pekan
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah pada perdagangan Jumat (19/11). Pelemahan indeks saham dikarenakan minimnya sentimen penggerak.
“Minim sentimen dari data ekonomi jelang akhir pekan. Investor masih mencermati perkembangan terkait inflasi dari Amerika Serikat (AS),” tutur Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan.
Dia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentang support 6.594 dan resistance 6.690.
Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyebut pelemahan indeks disebabkan oleh arus modal yang masih minim, sehingga membuat pasar bergerak lebih konsolidatif.
Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 6.589 dan resistance 6.713. Adapun saham-saham pilihannya, yaitu ICBP, ASRI, TBIG, JSMR, ASII, AALI, dan INDF.
IHSG turun 39,33 poin atau 0,59 persen ke level 6.636 pada perdagangan sebelumnya, yakni Kamis (18/11). Pelaku pasar asing mencatatkan jual bersih di seluruh pasar sebesar Rp419,41 miliar.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Suara.com