KTT ASEAN Berakhir, Para Pemimpin Komitmen Dukung Pemulihan Pasca covid

ASEAN mengakhiri KTT ke-38 dan ke-39 serta pertemuan terkait lainnya pada Kamis 28 Oktober 2021. Para pemimpin berkomitmen untuk mendukung pemulihan pascacovid-19 dan pembangunan komunitas regional.

Berbicara pada upacara penutupan, Sultan Brunei Hassanal Bolkiah, yang merupakan ketua ASEAN untuk 2021, mengatakan bahwa para pemimpin blok 10 negara telah berdiskusi produktif tentang keadaan saat ini. Mereka juga membahas arah masa depan kawasan serta mempertimbangkan cara untuk lebih meningkatkan hubungan dengan mitra eksternal.

“ASEAN telah meningkatkan upaya untuk menanggapi dan pulih dari covid-19, termasuk bekerja untuk membantu rakyatnya dengan mengamankan vaksin dan melindungi kesejahteraan mereka melalui Kerangka Komprehensif Asean tentang Ekonomi Peduli, karena kawasan ini terus menghadapi tantangan pandemi covid-19, apalagi dengan munculnya varian baru,” tegas Sultan Hassanal Bolkiah, seperti dikutip Xinhua, Jumat 29 Oktober 2021.

Pada Chairman Statement ASEAN diungkapkan pula bahwa selama pertemuan puncak, para pemimpin ASEAN menegaskan kembali komitmen mereka untuk menjaga pasar tetap terbuka dan memastikan arus perdagangan dan investasi yang berkelanjutan, konektivitas rantai pasokan. Ini terutama untuk produk-produk penting, dan untuk ekonomi pascacovid-19 yang kuat dan tangguh.

Memperhatikan bahwa pariwisata adalah salah satu sektor yang paling terpukul selama pandemi covid-19, para pemimpin ASEAN menyoroti pentingnya memperkuat kerja sama regional dan internasional untuk memulai kembali dan membangun kembali industri pariwisata kawasan dengan aman sebagai kontributor signifikan bagi kemajuan ekonomi dan sosial. Termasuk juga membuka sumber pekerjaan, pendapatan dan penghidupan masyarakat dan komunitas lokal di wilayah tersebut.

Para pemimpin Asean menegaskan kembali komitmen mereka untuk lebih memperkuat sentralitas dan persatuan ASEAN untuk mengatasi tantangan bersama serta untuk memajukan pemulihan komprehensifnya dari pandemi Covid-19.

“Pembangunan komunitas ASEAN akan selalu menjadi pekerjaan yang sedang berjalan, dan oleh karena itu sangat penting untuk tetap berkomitmen untuk menegakkan multilateralisme dan arsitektur regional yang kuat untuk memungkinkan kemajuan yang berarti bagi generasi yang akan datang,” kata Sultan Hassanal pada upacara penutupan, sebelum menyerahkan atas kepemimpinan ASEAN kepada Perdana Menteri Kamboja Hun Sen.

KTT Asean ke-38 dan ke-39 diselenggarakan Selasa hingga Kamis melalui konferensi video, yang juga diikuti oleh para pemimpin dari mitra dialog Asean, termasuk China, Jepang, Korea Selatan, India, Amerika Serikat, Australia, dan Rusia.

Didirikan pada tahun 1967, negara-negara anggota Asean adalah Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

 

 

 

 

Sumber : medcom.id
Gambar : Medcom.id

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *