Sydney Terus Longgarkan Pembatasan Covid-19 Setelah Vaksinasi Capai 80 Persen

Ribuan anak kembali ke sekolah di Sydney pada Senin, 18 Oktober 2021, setelah hampir empat bulan belajar di rumah karena penguncian ketat di negara itu. Kota terbesar Australia itu melonggarkan lebih banyak pembatasan hanya sepekan setelah mencabut penguncian.

Penyerapan vaksin yang lebih cepat mendorong pencabutan pembatasan lebih lanjut di negara bagian New South Wales. Selama akhir pekan, tingkat vaksinasi dosis penuh di wilayah itu sudah melampaui 80 persen.

Pihak berwenang berjanji untuk mulai mengurangi pembatasan karena tingkat vaksinasi mencapai 70 hingga 90 persen.

Masker akan dilepas di kantor, sementara lebih banyak orang dapat berkumpul di rumah dan luar rumah saat Sydney siap hidup dengan covid-19. Toko ritel, pub, dan pusat kebugaran dapat dibuka kembali.

Pernikahan juga dapat kembali digelar dengan tamu tanpa batas.

“Siswa prasekolah dan kelas 1 hingga 12 sudah dapat kembali ke sekolah, sedangkan yang lainnya dapat kembali pekan depan,” kata pihak berwenang, dilansir dari Channel News Asia.

Infeksi harian di New South Wales terus menurun menjadi 265. Angka tersebut terendah dalam 10 pekan terakhir. Sementara itu, negara tetangganya, Victoria, masih memiliki kenaikan infeksi harian, menjadi 1.903 kasus.

Meski demikian, otoritas Melbourne akan mencabut penguncian pada Jumat mendatang, setelah target vaksinasi mencapai 70 persen. Penduduk Melbourne sudah mengalami penguncian sejak 5 Agustus lalu.

Australia melakukan pengalihan strategi penekanan covid-19 usai mereka mengakui varian Delta terlalu ganas untuk ditahan. Australia telah melaporkan sekitar 143.000 kasus covid-19 dan 1.531 kematian sejak awal pandemi.

 

 

 

 

 

Sumber : medcom.id
Gambar : Liputan6.com

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *