IHSG Berpotensi Menguat Terbatas Hari Ini
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat terbatas pada perdagangan Senin (27/9) ini.
Namun, Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan menyebut penguatan indeks hari ini bakal terbatas karena minimnya sentimen. Selain itu, secara teknikal, ia melihat potensi penguatan dalam rentang terbatas.
Di sisi lain, ia mengatakan investor bakal mencermati data industrial China yang akan dirilis pada awal pekan.
“IHSG diprediksi menguat. Secara teknikal candlestick membentuk higher high dan higher low serta indikator stochastic telah mencapai area overbought (jenuh beli) mengindikasikan masih bisa menguat,” kata Dennies seperti dikutip dari riset hariannya, Senin (27/9).
Karena sentimen itu, ia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentang support 6.098-6.121 dan resistance 6.165-6.186.
Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyebut IHSG tengah memasuki fase konsolidasi wajar dikarenakan masih minim sentimen yang dapat mendorong kinerja IHSG hingga jelang berakhirnya kuartal III.
Sementara, ia mengatakan para investor asing terlihat mulai mencatatkan pertumbuhan arus modal masuk ke pasar modal Indonesia.
“Hal ini tentunya mulai menunjukkan kepercayaan para investor terhadap pasar modal Indonesia sehingga momentum tekanan masih dapat terus dimanfaatkan oleh investor baik jangka pendek, menengah maupun panjang,” jelasnya.
Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 5.969 dan resistance 6.202. Ada pun saham-saham pilihannya yaitu ICBP, BBCA, BBRI, AASI, TLKM, AKRA, dan BSDE.
Pada perdagangan sebelumnya, yakni Jumat (24/9), IHSG menguat tipis ke 6.144 atau naik 2,1 poin atau 0,03 persen. Pelaku pasar asing mencatatkan beli bersih atau net buy di seluruh pasar sebesar Rp1,59 triliun.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Bisnis.com