Rupiah Perkasa Rp14.240 per Dolar AS Pagi Ini
Nilai tukar rupiah berada di posisi Rp14.240 per dolar AS di perdagangan pasar spot pada Rabu (22/9). Posisi ini menguat tipis 2 poin atau 0,02 persen dari Rp14.242 per dolar AS pada Selasa (21/9).
Rupiah menguat bersama yen Jepang menguat 0,12 persen dan baht Thailand naik 0,22 persen, dan yuan China, menguat 0,11 persen.
Sementara, Peso Filipina melemah 0,02 persen, won Korea Selatan minus 0,16 persen, ringgit Malaysia 0,11 persen, dolar Singapura 0,04 persen, dan dolar Hong Kong 0,02 persen.
Begitu juga dengan mata uang utama negara maju, mayoritas kompak menguat dari dolar AS, seperti rubel Rusia yang menguat 0,2 persen, dan dolar Kanada menguat 0,23 persen.
Di sisi lain, dolar Australia melemah 0,32 persen, poundsterling Inggris melemah 0,06 persen, euro Eropa melemah 0,02 persen, dan franc Swiss melemah 0,05 persen.
Analis Pasar Uang Ariston Tjendra memproyeksikan rupiah masih bakal menguat pada perdagangan hari ini, seiring dengan penguatan mata uang utama regional lainnya terhadap dolar AS.
Menurut dia, penguatan masih disebabkan oleh sentimen sama, yakni soal krisis utang perusahaan properti raksasa China Evergrande dan hasil meeting the Fed yang akan dirilis dini hari nanti.
“Sementara dari dalam negeri, PPKM yang lebih longgar yang mendukung pemulihan ekonomi bisa membantu penguatan rupiah,” imbuhnya kepada CNNIndonesia.com.
Ariston memperkirakan rupiah hari ini bakal bergerak dalam rentang Rp14.200-Rp14.260 per dolar AS.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Viva