Ramai Karangan Bunga Dukung Interpelasi di Gedung DPRD DKI
Sejumlah karangan bunga mendukung interpelasi yang diusulkan PDI Perjuangan dan PSI terkait gelaran Formula E menghiasi Gedung DPRD DKI Jakarta di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Pantauan CNNIndonesia.com Kamis (2/9), setidaknya ada 12 karangan bunga yang berada di halaman depan gedung dewan.
Beberapa karangan bunga yang terlihat di antaranya bertuliskan ‘Bravo Fraksi PDIP dan PSI. Terima kasih untuk mengawasi pemakaian yang rakyat’, ‘Turut Berdukacita tujuh partai DPRD DKI tidak bela rakyat DKI’, ‘Dukung Interpelasi-Selamatkan uang rakyat’.
Tidak diketahui siapa pengirim karangan bunga itu, namun dari tulisan di bagian bawah sejumlah karangan bunga yang biasanya identitas pengirim terlihat kalimat, ‘Pemerhati teman makan malam’ hingga ‘Bukan 7 teman makan malam’.
Salah seorang petugas keamanan mengatakan karangan bunga itu ada di Gedung DPRD sejak Rabu (1/9) malam.
“Kayaknya tadi malam,” katanya.
Saat dikonfirmasi, Ketua Fraksi PDI Perjuangan Gembong Warsono mengaku baru tahu adanya karangan bunga tersebut. Menurutnya, karangan bunga itu pertanda langkah yang diambil pihaknya tepat di mata masyarakat.
“Kalau saya terima kasih, gitu aja. Bahwa langkah yang kami lakukan itu dianggap oleh masyarakat tepat, yang kita lakukan itu kan semata mata bagaimana menyelamatkan keuangan daerah,” kata Gembong.
Fraksi PDI Perjuangan dan PSI DPRD DKI Jakarta sebelumnya resmi mengajukan surat usulan hak Interpelasi. Surat usulan disampaikan kepada Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi, Kamis (26/8).
Interpelasi diketahui adalah hak anggota legislatif untuk meminta keterangan pemerintah mengenai kebijakan yang dianggap penting serta berdampak luas.
Jika merujuk pada Peraturan DPRD tentang Tata Tertib, hak interpelasi diusulkan paling sedikit oleh 15 anggota DPRD. Selain itu, usulan Hak Interpelasi juga harus disampaikan lebih dari satu fraksi.
Usulan itu kemudian akan menjadi hak interpelasi DPRD apabila mendapat persetujuan pada rapat paripurna yang dihadiri lebih dari setengah jumlah anggota DPRD dan keputusan diambil dengan persetujuan lebih dari setengah jumlah anggota DPRD yang hadir.
Sejauh ini, tujuh fraksi lainnya di DPRD DKI mengaku tidak akan ikut interpelasi itu.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia
