Leony Ungkap Kronologi Ayah Meninggal: Beberapa UGD Penuh

Penyanyi Leony Vitria buka suara terkait kabar duka yang menimpa keluarganya. Leony mengabarkan bahwa ayahnya, Andy Hartanto meninggal dunia pada Selasa (15/6) karena sakit stroke.

Hal tersebut baru diungkap Leony dalam unggahan Instagram Story di akun pribadinya pada Minggu (20/6) kemarin. Dalam unggahan tersebut Leony menjelaskan kronologi kematian sang ayah.

Sebelum meninggal dunia, Leony mengatakan bahwa ayahnya masih sehat dan masih bisa memasak bubur ayam yang diminta ibunya. Namun, tiba-tiba sang ayah tak sadarkan diri.

“Sekitar jam 11.30 siang papi kasih tahu kita, dia mendadak lemas, ternyata serangan stroke, langsung kami cari ambulans tapi ga dapat, akhirnya kita gotong papi ke mobil, kita bawa sendiri ke Rumah Sakit,” tulis Leony.

Dalam perjalanan tersebut, Leony mengatakan bahwa ayahnya sudah tidak sadarkan diri. Namun sang ayah belum mendapatkan perawatan karena kamar di Unit Gawat Darurat (UGD) di tiga rumah sakit sudah penuh.

“Beberapa RS UGD-nya penuh. Sampai akhirnya jam 13.30, di RS ke-4 yang kami datangi dapat masuk UGD di salah satu RS di Tangerang,” tulis Leony.

Setelah ditangani di UGD, dokter dan perawat mengabarkan bahwa ayah Leony mengalami stroke dan pecah pembuluh darah pada otaknya.

“Sesampainya di UGD, papi langsung tes darah dan CT Scan. Hasilnya memang terlihat jelas, pembuluh darah pecah di otak dan sudah menyebar posisinya sampai ke batang otak.” ujar Leony.

Dokter memberi opsi operasi namun survival rate-nya kecil sekali. Jadi dioperasi atau tidak operasi, resikonya sama: kematian,” lanjutnya.

Setelah mendengar penjelasan dari dokter dan perawat, Leony dan keluarga sepakat untuk tidak mengambil tindakan operasi.

“Mami, saya dan adik saya Richie waktu itu sepakat kita nggak mau bikin papi menderita dengan operasi bedah otak. Kami pengen papi pergi dengan tenang ditemani keluarganya.” ungkap eks anggota Trio Kwek Kwek tersebut.

Setelah beberapa jam berada di UGD, ayah Leony meninggal dunia Selasa malam dengan dikelilingi oleh anak dan istri.

Kemudian pada Sabtu (19/6) ayah Leony dikremasi. Setelah itu, Leony beserta keluarga dan kerabat melarung abu jenazah ayahnya ke laut.

“Hari Sabtu, 19 Juni pukul 12.00 siang papi sudah dikremasi dan sorenya dilarung ke laut. Semua proses berjalan dengan lancar. Saudara dan kerabat banyak yang langsung bantu kami untuk mengurus ini itu sehingga segalanya dimudahkan dan kami bisa fokus berduka,” ujar Leony.

Tak hanya sebagai orangtua, Leony mengatakan bahwa ayahnya, Andy Hartanto juga selalu mendukung kariernya yang berprofesi sebagai penyanyi sekaligus artis cilik.

Leony Vitria Hartanti dikenal sebagai penyanyi cilik yang populer dengan grupnya Trio Kwek Kwek, bersama Dhea Ananda dan Alfandy.

Leony dan Trio Kwek Kwek terkenal lewat beberapa hits yang terkenal di era 90an, seperti Katanya, Tanteku, Pantun Ria, Tari Samba , Semua oke dan Bis Sekolah.

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : Kompas.com

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *