Kalah oleh Pemain Muda, Gregoria Mariska Akui Tertekan Target Sendiri
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mengungkap sebab kekalahan yang dialaminya pada laga Simulasi Olimpiade Tokyo 2020. Gregoria harus mengakui kekalahan dari pemain muda Ester Nurumi Tri Wardoyo via drama tiga gim, 21-12, 13-21, 21-11, di Pelatnas Cipayung, Jakarta, Kamis (17/6/2021).
Seusai laga, Gregoria yang merupakan satu-satunya tunggal putri Indonesia pada Olimpiade Tokyo nanti mengaku tak bisa keluar dari tekanan sendiri. “Hari ini permainan saya tidak keluar sama sekali. Semua jadi serba salah mainnya,” ucap Gregoria dikutip dari PBSI. “Saya tegang karena jujur saya menargetkan hari ini harus menang, tetapi saya malah tertekan dan tidak bisa mengatasinya. Ester juga kan pemain muda, jadi menambah beban ke saya,” katanya.
Selain itu, Gregoria pun mengatakan sudah lama tidak bertanding membuatnya sedikit sulit untuk kembali ke performa yang diinginkan.
“Ada pengaruhnya sedikit sih sudah lama tidak bertanding ke performa saya. Intinya hari ini saya dapat pelajaran berharga untuk lebih menyiapkan diri sebaik-baiknya menuju Olimpiade,” kata Gregoria. “Saya mau melupakan kekalahan ini dan fokus pada peningkatan dan perbaikan yang masih kurang di latihan,” ujarnya.
Secara khusus, Gregoria memuji penampilan Ester hari ini. “Ester memang pemain bagus, kalau latihan bersama dia sering menyulitkan saya. Tadi juga ia tampil sangat bagus,” tutur Gregoria.
Sumber : kompas.com
Gambar : BolaSport.com