Satgas Covid-19 Bekasi Larang Warga Nobar Piala Euro
Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, melarang warga untuk menggelar nonton bareng atau nobar kompetisi sepakbola Piala Euro 2020 demi mencegah perluasan penyebaran virus corona.
Wakil Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi sekaligus Kapolres Metro Bekasi Hendra Gunawan menyatakan, pihaknya tak akan ragu mengambil tindakan tegas kepada warga yang melakukan nobar. Kompetisi Piala Euro 2020 sendiri bergulir mulai 12 Juni sampai 12 Juli mendatang.
“Sekarang ini lagi ada pertandingan Euro 2020, ini sering jadi arena nonton bareng atau nobar. Itu kita larang untuk menghindari terjadinya kerumunan,” kata Hendra di Cikarang, Rabu (16/6) seperti dilansir dari Antara.
Hendra menyebut, kegiatan nobar umumnya diadakan pada malam hari. Waktu-waktu itu dinilai rawan karena minim pengawasan dari tim satgas.
“Biasanya kalau nobar itu malam hari sehingga pengawasan satgas kurang ketat. Kegiatan ini sering timbulkan kerumunan,” katanya.
Guna menghindari potensi terjadi kerumunan, Hendra meminta masyarakat tidak nobar dan mempersilakan mereka untuk menonton Piala Euro 2020 di rumah. Selain itu, dia juga meminta pemilik usaha kafe dan restoran untuk tidak menyelenggarakan nobar yang tidak memenuhi ketentuan protokol kesehatan.
Hendra menekankan, ada sanksi pidana bagi para pelaku usaha ataupun fasilitator kegiatan yang tetap melakukan nobar dan menyebabkan kerumunan.
“Kami akan melakukan pengecekan rutin dan bagi fasilitator penyedia nobar yang tidak menjalankan prokes dengan baik akan saya kenakan sanksi sesuai aturan hukum berlaku. Intinya secara umum kami melarang segala bentuk kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan, termasuk kegiatan nonton bareng,” ujar Hendra.
Pekan lalu, ada 24 warga yang terpapar virus corona usai menghadiri resepsi pernikahan di Perumahan Villa Mutiara Gading 1, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi. Sementara per Senin (14/6), Jawa Barat mencatat 330.472 kasus positif Covid-19. Sebanyak 22.034 orang masih dalam perawatan, 4.440 orang meninggal dunia, dan 303.998 orang sembuh.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia
