Daft Punk Bubar Setelah 28 Tahun Berkarya
Duo musik legendaris asal Prancis, Daft Punk mengumumkan bubar pada Senin (22/2/2021). Daft Punk mengumumkan pembubaran melalui sebuah video berdurasi 8 menit yang berjudul “Epilog” di kanal YouTube mereka. Video tersebut menampilkan duo Daft Punk yang masih dengan ciri khas mereka, mengenakan helm. Mereka berjalan di sebuah tempat yang lapang.
Saat mereka berhadapan, salah satu dari mereka melepas jaket yang dihiasi logo Daft Punk. Sementara yang satu menekan tombol waktu di punggung yang memulai timer 60 detik. Saat menghitung mundur, satu dari mereka meledak menyerupai mesin yang hancur berkeping-keping.
Juru bicara Daft Punk, Kathryn Frazier, mengonfirmasi pembubaran itu tetapi tidak memberi pernyatan lebih lanjut untuk saat ini. Sejak akhir 1990-an, duo Daft Punk telah menampilkan ciri khas dengan menyembunyikan wajah dan jarang mengatakan apapun. Kedua personelnya selalu mengenakan helm robot yang menjadi ciri khas (Bangalter warna perak, de Homem-Christo warna emas).
Dilansir New York Times, Selasa (23/2/2021), Daft Punk dibentuk pada 1993 dan telah banyak menghasilkan karya dengan sentuhan gaya Perancis.
Daft Punk merilis album debutnya berjudul Homework di Virgin Records pada tahun 1997.
Pada tahun 2001, duo itu merilis Discovery dan Human After All pada 2005.
Dua tahun setelahnya, Daft Punk mengadakan konser di Coachella Amerika Serikat setelah hampir satu dekade berkarier pada 2006.
Album terakhir mereka Random Access Memory dirilis pada 2014.
Lagu Daft Punk yang paling dikenang adalah ” Get Lucky”. Lagu disko yang dirilis pada 19 April 2013 itu merupakan hasil kolaborasi dengan Pharrell Williams dan Nile Rogers.
Daft Punk berhasil memenangkan beberapa trofi di Grammy Awards, termasuk Album of The Year untuk album Random Access Memory.
Sumber : kompas.com
Gambar : Kompas.com
