Amanda Manopo Dapat Ancaman Pembunuhan, Ibu Gandeng Pengacara

Pihak keluarga Amanda Manopo ketakutan dan menggandeng kuasa hukum usai aktris tersebut mendapatkan ancaman pembunuhan dari netizen. Hal itu diakui ibunda Amanda, Henry Manopo, sebagai langkah antisipasi.

Henry kemudian menggandeng pengacara Razman Arif Nasution sebagai kuasa hukum untuk bintang Ikatan Cinta yang sedang naik daun tersebut.

“Pada prinsipnya kami juga tidak mau ke kuasa hukum,” kata Henry kala ditemui di kantor pengacara Razman Arif Nasution di Kuningan, Senin (22/2), dikutip dari detikHot.

“Tapi saya punya keluarga besar Manopo yang melihat semua tulisan-tulisan [komentar] di Instagram. Jadi mereka [netizen] harus mengklarifikasi,” lanjut Henry.

Ancaman pembunuhan ini bermula dari sejumlah unggahan di media sosial oleh para pembenci Amanda Manopo yang menyebut aktris itu sebagai “Atun” dan diberi komentar mengancam.

Bukan hanya itu, Razman menyebut manajer Amanda juga melihat banyak unggahan yang bernada ancaman. Hal ini yang kemudian membuat pihak keluarga khawatir akan keselamatan Amanda.

“Di sini dia [pembenci] menulis ‘pengin gue bunuh si Atun tapi takut dipenjara ah’. Ini kami lihat ada 986 tayangan dan ini banyak komen. Ini sudah diamati, per hari ini kami amati,” kata Razman.

Henry menyadari popularitas Amanda berkat Ikatan Cinta mengundang banyak pro dan kontra, penggemar juga pembenci. Namun ia menyayangkan hal itu berbuah ancaman pembunuhan.

Amanda disebut komentar mengancam dari para pembenci itu sebagai hal yang sepele dan tak ingin memperpanjang masalah. Namun sebagai ibu, Henry mengaku tetap khawatir.

“Kalau seandainya yang kontra seharusnya bijak jangan menulis yang membuat anak kita ada rasa ketakutan. Dia kan bekerja, dia pemain. Saya berharap ke depannya jangan ada lagi lah ancaman tulisan yang menyudutkan dia,” kata Henry.

Pihak manajer Amanda, Ricco Richardo menyebut bahwa kondisi artisnya itu drop dan terganggu setelah banyak mendapatkan komentar jahat dari netizen. Ia meminta netizen bijak dalam bersosial media.

“Hal-hal yang seperti ini kami amati unggahannya kalau sekali dua kali terus berarti ada niat jahat, kami harus telusuri. Kalau itu kami anggap akan mengganggu kenyamanan Amanda tentu akan ada tindakan hukum,” kata Razman.

“Kami tidak lagi menoleransi kalimat-kalimat yang bernada ancaman, fitnah, dan lain-lain. Ini peringatan dari kami, ingin klien kami berkarya dengan nyaman tanpa gangguan apapun,” lanjutnya.

 

Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *