Daftar Nama Calon Direksi dan Dewas BPJS Kesehatan Baru
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memilih 16 nama calon anggota direksi dan 10 nama calon anggota dewan pengawas BPJS Kesehatan yang telah diseleksi oleh panitia seleksi. Seleksi diketuai oleh Suminto sejak 21 September 2020.
“Setelah melalui proses panjang dan penuh kehati-hatian, pada tanggal 16 Desember 2020, panita seleksi telah menyampaikan hasil seleksi kepada presiden, yaitu ada 16 nama calon anggota direksi BPJS Kesehatan dan 10 nama calon angggota dewan pengawas BPJS Kesehatan dari unsur pekerja, pemberi kerja, dan tokoh masyarakat,” ungkap Menteri Sektretarias Negara Pratikno secara virtual, dikutip Jumat (8/1).
Ia mengatakan kepala negara akan memilih langsung nama-nama yang terpilih menjadi calon direksi dan dewan pengawas dari unsur pemerintah.
“Sedangkan untuk calon anggota dewan pengawas dari unsur pekerja, pemberi kerja, dan tokoh masyarakat akan dikirim oleh Bapak Presiden kepada DPR,” tuturnya.
Pratikno mengatakan nama-nama calon dewan pengawas ini sudah dikirim Jokowi ke DPR pada 29 Desember 2020. Selanjutnya, nama-nama ini sudah diterima Sekretaris Jenderal DPR Indra Iskandar pada 30 Desember 2020.
“Kami sangat mengharapkan DPR untuk segera menindaklanjuti pemilihan calon anggota dewan pengawas BPJS Kesehatan dalam waktu yang secepat-cepatnya,” katanya.
Pasalnya, pengumuman direksi dan dewan pengawas baru harus dirilis sebelum masa jabatan direksi dan dewan pengawas saat ini selesai masa jabatannya, yaitu pada 19 Februari 202.
Berikut nama-nama calon direksi yang diajukan panitia seleksi kepada presiden untuk dipilih masuk ke jajaran direksi:
1. Direktur Utama PT Cokro Cendekia Indonesia Lily Kresnowati
2. Direktur Wholesale and International Service PT Telekomunikasi Indonesia Edwin Aristiawan
3. Rektor Universitas Trisakti Ali Ghufron Mukti
4. Direktur PT Dukung Medika Selaras Yulherina
5. Direktur Keuangan BPJS Ketenagakerjaan Evi Afiatin
6. Komisaris PT Gihon Telekomunikasi Indonesia David Bangun
7. Konsultan Jaminan Kesehatan Nasional Mahlil Ruby
8. Aparatur Sipil Negara (ASN) BKKBN M. Yani
9. Deputi Direksi Bidang Manajemen Data dan Informasi BPJS Kesehatan Andi Afdal
10. ASN Kementerian Keuangan Albertus Kurniadi
11. Direktur Perencanaan, Pengembangan dan Manajemen Resiko BPJS Kesehatan Mundiharmo
12. Deputi Direksi Bidang Treasury dan Investasi BPJS Kesehatan Arief Witjaksono Juwono Putro
13. Deputi Direksi Bidang Jaminan Pembiayaan Kesehatan Primer BPJS Kesehatan Ari Dwi Aryani
14. Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Barat dan Jambi Eddy Sulistijanto
15. Deputi Direksi BPJS Kesehatan Kedeputian Wilayah Jawa Barat Fachrurrazi
16. Direktur Sharia dan Fix Income PT Principal Asset Management Fadlul Imansyah
Sementara nama-nama calon anggota dewan pengawas cukup beragam. Namun, salah satunya ada mantan juru bicara pemerintah untuk penanganan covid-19 Achmad Yurianto. Berikut daftarnya:
– Unsur pemerintah
1. ASN Kementerian Keuangan Alexander Zulkarnain
2. ASN Kementerian Keuangan Regina Marina Wiwieng
3. ASN Kementerian Kesehatan Achmad Yurianto
– Unsur pekerja
1. Anggota Divisi Advokasi & Litigasi DPP K-SARBUMUSI Indra Yana
2. Kepala Internal Audit Yayasan UKI James Sagala
3. Deputi Program Federasi Logam Mesin Dan Elektronik (FLOMENIK-SBSI) Eduard Parsaulian Marpaung
4. GMP Implementation Controller PT Martina Berto Tbk Siruaya Utamawan
– Unsur pemberi kerja
1. Programmer Officer Chief of Representative of East Java ILO Tri Andhi Suprihartono
2. Auditor Bidang Ketenagakerjaan Iftida Yasar
3. Anggota Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Misbahul Munir
4. Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan Inda Deryanne Hasman
– Unsur tokoh masyarakat
1. Anggota Dewan Pengawas (Badan Pelaksana Harian) RS PKU Muhammadiyah Demak Ibnu Naser Arrohimi,
2. Ketua Dewan Pengawas RSISJemursari Surabaya HM Zulfika
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : CNN Indonesia
