Tokyo Segera Naikkan Kewaspadaan Covid-19 ke Level Tertinggi
Tokyo bersiap meningkatkan level kewaspadaan virus korona (covid-19) ke tingkat tertinggi. Rencana ini merupakan upaya ibu kota Jepang dalam meredam jumlah kasus harian covid-19 yang terus melonjak pada setiap harinya.
Menurut laporan media Nikkei pada Rabu, 18 November 2020, otoritas Tokyo nantinya akan meminta sejumlah perusahaan dan tempat usaha untuk kembali memangkas jam operasional.
Nikkei melaporkan, pengumuman resmi peningkatan level kewaspadaan covid-19 di Tokyo akan disampaikan pada Kamis besok. Saat ini otoritas Tokyo belum bersedia berkomentar mengenai rencana tersebut.
Otoritas Tokyo telah menurunkan level waspada covid-19 ke tingkat terendah kedua pada 10 September lalu. Penurunan dilakukan usai angka kasus harian covid-19 di Tokyo menurun setelah sempat mencapai 400 infeksi per hari.
Namun sejak awal bulan ini, angka infeksi harian covid-19 di Tokyo memperlihatkan tren meningkat, dan sempat mencapai 393 dalam kurun waktu 24 jam pekan kemarin.
Level kewaspadaan tingkat tertinggi di Tokyo dapat diartikan bahwa “infeksi (covid-19) tengah menyebar” di seantero wilayah ibu kota Jepang.
Meski memperlihatkan tren meningkat, jumlah kasus dan kematian akibat covid-19 di Jepang masih jauh lebih rendah dari negara-negara besar lainnya. Saat ini, berdasarkan data Johns Hopkins University pada Rabu siang, jumlah kasus covid-19 di Jepang berada di angka 121.247 dengan 1.895 kematian dan 103.778 pasien sembuh.
Sementara untuk jumlah kasus aktif covid-19, situs pemerintah kota Tokyo mencatat adanya 1.281 pasien yang masih dirawat di rumah sakit. Total kapasitas tempat tidur rumah sakit di Tokyo berada di angka 2.640.
Sumber : medcom.id
Gambar : Medcom.id