Pemberontakan Arthur Melo di Barcelona
Arthur Melo melakukan pemberontakan di Barcelona. Dia menolak untuk bermain untuk Blaugrana di sisa pertandingan musim.
Arthur dilego ke Juventus dengan nilai transfer sebesar 72 juta euro (Rp 1,16 triliun) di tambah 10 juta euro dalam bentuk bonus-bonus. Di sisi lain, Bianconeri melepas Miralem Pjanic ke Barcelona seharga 60 juta euro, dengan lima juta lain dalam bonus.
Sejak dipastikan bergabung dengan Juventus, Quique Setien selaku pelatih Barcelona tak lagi menggunakan jasa Arthur di sisa kompetisi LaLiga 2019/2020.
Kompetisi liga saat ini sudah tuntas dan para pemain Barcelona mendapat jatah berlibur satu pekan. Pada Senin (27/8/2020) waktu setempat, seluruh penggawa Barcelona sudah kembali untuk menjalani tes virus corona sebelum tampil di lanjutan Liga Champions.
Barcelona menjamu Napoli di leg kedua 16 besar Liga Champions, Minggu (9/8/2020) dini hari WIB. Kedua tim bermain imbang 1-1 pada pertemuan pertama di San Paolo.
Menurut Sport, Arthur belum kembali ke klub. Kabarnya, gelandang 23 tahun itu sudah memberi tahu Barcelona bahwa tidak lagi memiliki niat untuk bermain. Arthur merasa sudah dipaksa keluar dari klub ketika menegaskan ingin bertahan.
Berbeda dengan Arthur, perilaku Pjanic justru telah menjadi teladan di Juventus. Gelandang 30 tahun itu terus tampil ngotot meski sudah resmi meninggalkan Juventus di akhir musim ini. Pelatih Juventus, Maurizio Sarri, bahkan memuji sikap Pjanic belum lama ini.
“Aku tidak tahu apa situasinya Arthur dan aku tidak tertarik membahasnya. Pjanic benar-benar terlibat dalam tim. Aku tidak meragukan moralitas dan profesionalismenya,” kata Sarri seperti dikutip Marca.
Arthur berkostum Barcelona sejak 2018. Total dia sudah bermain sebanyak 72 kali dengan koleksi empat gol.
Sumber: detik.com
Gambar: detik.com
