Arus Modal Keluar Diprediksi Tekan Laju IHSG
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diramal melemah pada perdagangan Kamis (14/5). Pelemahan dipicu oleh arus modal keluar (capital outflow) di pasar.
“IHSG berpotensi bergerak melemah akibat tingginya arus modal keluar,” kata Analis Indosurya Sekuritas William Surya Wijaya seperti dikutip dari risetnya, Kamis (14/5).
Ia memprediksikan IHSG bergerak dalam rentang support 4.502 dan resistance 4.776.
Senada, analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengatakan indeks akan bergerak melemah akibat kekhawatiran bertambahnya korban wabah virus corona.
“Indeks diprediksi melemah karena potensi meluasnya penyebaran covid-19 yang belum mereda,” kata Dennies.
Dia memperkirakan IHSG bergerak dalam rentang support 4.487-4.520 dan resistance 4.587-4.621.
Sementara itu, saham-saham utama Wall Street ditutup melempem. Indeks Dow Jones turun 2,17 persen ke level 23.247, S&P 500 melemah 1,75 persen ke level 2.820, dan Nasdaq Composite turun 1,55 persen menjadi 8.863.
Sumber : cnnindonesia.com
Gambar : monitor.co.id monitor