Presiden Sampdoria: Buat Apa Liga Dilanjutkan kalau Tanpa Penonton?
Presiden Sampdoria, Massimo Ferrero, menilai Liga Italia sebaiknya dihentikan. Menurutnya, menyetop kompetisi lebih baik daripada menggelar laga tanpa penonton.
Pandemi virus corona memaksa Liga Italia dihentikan sementara. Italia memang menjadi salah satu negara Eropa dengan kasus COVID-19 yang tinggi.
Belakangan, harapan untuk kembali menggelar kompetisi muncul seiring dengan menurunnya jumlah korban jiwa. FIGC bahkan mulai memberi sinyal agar klub-klub Serie A bersiap ketika pemerintah memberi lampu hijau untuk kembali menggulirkan kompetisi.
Ada gagasan untuk melanjutkan kompetisi antara 20-28 Mei. Saat ini, sebuah protokol tengah dimatangkan ahli medis untuk memastikan aktivitas olahraga bisa dijalankan dengan aman.
Meski demikian, tak semua sepakat melanjutkan musim 2019/2020. Ferrero menyebut kompetisi lebih baik dihentikan di titik ini daripada dilanjutkan tanpa kehadiran suporter.
“Kita harus mulai mengatur, karena kita harus mengakui kalau musim berakhir di sini,” ujar Ferrero kepada Telenord seperti dilansir Football Italia.
“Saya katakan dengan berat hati, karena saya mau saja melanjutkan musim, tapi hanya ketika saya bisa melihat stadion indah kami dengan fans yang memukul drumnya.”
“Saya melihat Sampdoria vs Verona tanpa penonton dan melihatnya dimainkan dalam kesunyian itu melukai jiwa saya. Bagaimana Anda bisa merayakan hasil dalam pemandangan sunyi?”
“Kenapa repot-repot memainkan pertandingan tanpa fans, suara berisik, dan sorakan. Ini sepakbola, ini hiburan dan 90 menit penuh adrenalin. Pertandingan tanpa fans, apa itu?” katanya.
Sumber : detik.com
Gambar : detik.com
[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]