Via Vallen Menangis, Kisahkan Depresi dan Hujatan Netizen

Penyanyi dangdut Via Vallen menumpahkan kesedihannya dalam channel YouTube milik Melaney Ricardo yang berjudul “Exclusive!!!Air Mata Via Vallen Sempat Depresi Akibat Netizen!! 123 Jawab Semuanya”.

Dalam perbincangannya dengan Melaney, Via Vallen tampak emosional hingga menangis saat membongkar alasannya melakukan perawatan wajah karena hujatan netizen.

Kompas.com telah merangkum perbincangan Via Vallen dengan Melaney Ricardo seperti dikutip pada Kamis (26/3/2020):

1. Akui depresi hingga menangis Via Vallen mengaku depresi lantaran hujatan-hujatan yang diarahkan netizen kepadanya.

Bahkan, Via Vallen langsung menangis di hadapan Melaney Ricardo karena tak kuasa menceritakan rasa depresinya. Via berujar, saking depresinya membaca komentar netizen, dia memutuskan melakukan perawatan wajah.

“Aku ngelakuin tindakan itu karena melihat komenan mereka yang ngatain aku gendut, gini, gini, terus aku ngelakuin itu. Ternyata malah bikin aku kayak gini,” kata Via Vallen.

“Aku perawatan, aku treatment gitu yang bikin kayak diambil lemaknya, ternyata itu bengkak dan aku enggak tahu,” sambungnya.

Namun, keputusan Via untuk melakukan perawatan wajah justru salah besar hingga kembali mendapat hujatan dari netizen.

2. Dua bulan depresi Buntut dari hujatan itu, Via Vallen sampai depresi selama dua bulan.

Dalam dua bulan itu, Via Vallen memilih untuk rehat dari dunia hiburan. Memang, Via Vallen mengakui, adalah kesalahan besar membaca setiap komentar-komentar negatif di media sosial.

“Jujur aku cuma ngomong di sini sama Kak Melaney, aku tuh sebenarnya dua bulan terakhir bener-bener di jalan depresi,” kata Via Vallen.

“Aku ya karena itu baca-bacain komentar, sudah numpuk dan enggak kuat dan akhirnya aku enggak mau tampil di televisi,” tambahnya.

3. Bangkit dari depresi Via Vallen menyebut keluarga dan penggemarlah yang membuatnya bangkit dari depresi. Perempuan berusia 29 tahun ini sempat berpikir bahwa dia harus bangkit untuk membantu keluarganya. Apalagi nama Via Vallen sudah sangat dikenal banyak orang.

“Aku bangkit karena fans aku. Aku kayak merasa ‘aduh aku mau dukung siapa lagi nih?’ Kayak gitu-gitu mereka, terus aku lihat keluarga sendiri,” kata Via Vallen.

“Kalau aku berhenti gimana? Mumpung aku kayak begini bisa membantu keluarga, bisa nabung, ngumpulin buat besok kalau sudah benar-benar aku sudah enggak dibutuhin sama orang,” sambungnya.

4. Berlibur untuk buang pikiran negatif Sebelum kembali menghibur para penggemarnya hingga memutuskan ke layar kaca, Via Vallen sempat berlibur terlebih dahulu.

Alasan dia melakukan hal itu untuk membuat pikirannya lebih tenang. Benar saja, tak lama setelah berlibur, Via akhirnya kembali mau bernyanyi.

“Aku sempet traveling ke mana-mana buat nge-refresh otak aku sendiri. Akhirnya pas aku sudah merasa aku baik-baik saja, aku bisa, aku telepon timku, aku sudah mau,” ucapnya.

5. Ogah cari sensasi Selain membahas masa-masa depresinya, Via Vallen membahas soal kariernya sebagai penyanyi dangdut. Sepanjang kariernya sebagai pedangdut, Via rupanya menghindari sebuah sensasi. Dia juga enggan menjual gimik kehidupan ditengah popularitas sebagai penyanyi.

Via hanya menginginkan orang-orang mengenalnya sebagai penyanyi dangdut. “Aduh cerita gimik kehidupan, aku menghindari banget, enggak mau.

Sebenarnya ada masalah apa, aku sebenarnya menghindari media kayak wartawan gitu,” kata Via Vallen. “Aku penginnya orang-orang tetap mengenal aku sebagai penyanyi dangdut,” sambungnya.

 

 

 

Sumber : kompas.com
Gambar : Liputan6.com

 

 

 

[social_warfare buttons=”Facebook,Pinterest,LinkedIn,Twitter,Total”]

BAGIKAN BERITA INI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *